• Tentang Kami
Friday, May 23, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Persidangan Ijazah Jokowi Diwarnai Polemik Intervensi, UGM: Ini Bukan Guyonan

Kuasa hukum pimpinan UGM hingga Kasmudjo mempertanyakan kehadiran pihak ketiga dalam sidang gugatan dugaan ijazah palsu Jokowi yang tak sesuai prosedur

Olyvia Cahaya SaribyGalih PriatmojoandOlyvia Cahaya Sari
May 23, 2025
in headline, Sleman
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ariyanto selaku kuasa hukum pimpinan UGM saat hadir dalam sidang perdana gugatan dugaan ijazah palsu UGM saat ditemui di Pengadilan Negeri Sleman, Kamis (22/5/2025)
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

BERITA MENARIK LAINNYA

Penggugat Dugaan Ijazah Palsu Jokowi: Kami Ingin Buktikan Itu Asli atau Tidak

6 Fakta Sidang Perdana Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

SLEMAN, POPULI.ID – Sidang perdana perkara gugatan perdata terkait keaslian ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, digelar di Pengadilan Negeri Sleman pada Kamis (22/5/2025).
Pihak tergugat dari mulai Rektor Ova Emilia hingga Kepala Perpustakaan Fakultas Kehutanan UGM kompak tak hadir. Mereka diwakili kuasa hukumnya, Ariyanto.
Ariyanto menyampaikan bahwa pihaknya datang ke persidangan sebagai bentuk kepatuhan terhadap proses hukum. Ia menekankan pentingnya mengikuti ketentuan acara hukum yang berlaku dalam sidang.
“Ya, ini tadi dari kami melihat bahwa aspek hukum acaranya harus dipenuhi terlebih dahulu. Ya, karena ini sifatnya adalah persidangan yang terhormat, maka apabila hukum acara sudah ditempuh, beliau dari pembuat intervensi dapat hadir dan mewakili kepentingan kliennya,” ujarnya usai sidang.
Ia menambahkan, ketidaksesuaian prosedur membuat pihaknya tidak dapat menerima kehadiran pihak intervenien di ruang sidang.
“Jadi itu yang kami lihat, karena hukum acara tidak terpenuhi, maka kami tidak bisa untuk menerima beliau hadir di dalam persidangan,” sambungnya.
Senada dengan Ariyanto, kuasa hukum Ir. Kasmudjo, Zahru Arqom, juga mempertanyakan kehadiran pihak yang disebut-sebut sebagai intervenien.
Ia menilai kehadiran tersebut belum memiliki landasan hukum karena belum diawali dengan permohonan resmi kepada majelis hakim.
“Makanya tadi saya menyampaikan mohon ini ditertibkan dalam persidangan. Ini bukan guyonan, bukan main-main ini serius,” tegas Zahru kepada wartawan.
Ia menjelaskan bahwa dalam proses hukum, kehadiran pihak ketiga dalam sidang hanya dapat dibenarkan apabila telah mengajukan permohonan intervensi secara formal.
“Pada sidang kali ini, intervenient itu belum mengajukan permohonan. Berarti kan belum resmi, dianggap belum ada permohonan itu. Tapi sudah masuk di dalam ruang sidang. Nah, makanya saya tadi menyampaikan, mohon ini ditertibkan persidangan,” paparnya.
Zahru juga menekankan bahwa ketidakhadiran bukan menjadi sikap mereka dalam perkara ini. Ia memastikan bahwa pihaknya menunjukkan iktikad baik untuk menyelesaikan gugatan dengan tetap hadir sejak hari pertama sidang.
“Jadi kami UGM maupun saya mewakili Pak Ir. Kasmudjo, itu beritikad baik dalam hal ini. Hari pertama pun kami tidak bolos, kami sidang. Jadi ini untuk membuktikan bahwa kami ini beritikad baik menyelesaikan perkara ini,” ucapnya.
Di sisi lain, Muhammad Taufiq sosok disebut sebagai intervensi hadir dalam sidang tersebut menyatakan akan bersinergi dengan Komardin, penggugat utama, dalam mengajukan sejumlah gugatan lain terhadap Presiden Joko Widodo.
Ia juga menyinggung rencananya menggugat berbagai janji politik Jokowi.
“Kita akan berkolaborasi seluruh Indonesia, abis ini kita mungkin ke Ponorogo gugat traktor. Jadi semua janji-janji Pak Jokowi itu insyaallah kami gugat,” kata Taufiq.
Ia bahkan menyebut akan membentuk jejaring gugatan di beberapa kota besar. “Jadi gugatan ini saya akan bikin wisata Pak Jokowi bukan lagi ke rumahnya tapi dari pengadilan ke pengadilan,” lanjutnya.
Hingga kini, majelis hakim belum memutuskan ihwal permohonan intervensi yang disampaikan Taufiq. Sidang selanjutnya dijadwalkan menunggu kelengkapan berkas dan respons resmi dari masing-masing pihak.
Tags: ijazah palsuJokowiKasmudjoPengadilan Negeri SlemanPersidanganUGM

Related Posts

Penggugat dugaan palsu ijazah Jokowi yakni advokat asal Makassar, Komardin saat ditemui di Pengadilan Negeri Sleman, Kamis (22/5/2025).

Penggugat Dugaan Ijazah Palsu Jokowi: Kami Ingin Buktikan Itu Asli atau Tidak

May 22, 2025
Sidang perdana perkara dugaan ijazah palsu Jokowi yang digelar di Pengadilan Negeri Sleman, Kamis (22/5/2025)

6 Fakta Sidang Perdana Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

May 22, 2025
Sidang perdana perkara dugaan ijazah palsu Jokowi yang digelar di Pengadilan Negeri Sleman, Kamis (22/5/2025)

Sidang Gugatan Ijazah Jokowi di PN Sleman Ditunda, Ini Alasannya

May 22, 2025
Ilustrasi padi hitam

Peneliti UGM Berhasil Temukan Genetik Baru untuk Pengembangan Produksi Padi Hitam

May 18, 2025
Epidemiolog UGM dr Riris Andono Ahmad memberi penjelasan terkait rumor kelinci percobaan terkait uji klinis vaksin TBC di Indonesia

Ahli UGM Jawab Isu Kelinci Percobaan Terkait Uji Klinis Vaksin TBC: Itu Keliru!

May 17, 2025
UGM Siap Hadapi Gugatan Rp69 Triliun soal Ijazah Jokowi

UGM Siap Hadapi Gugatan Rp69 Triliun soal Ijazah Jokowi

May 16, 2025

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025
poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Hasto Karyantoro (duduk tengah) bersama perwakilan pemuda dari 17 kapanewon dsaat mengikuti kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan, 16–17 April 2025, di Joglo Donowarih.

Hasto Karyantoro Ajak Pemuda Sleman Sadar Peran dalam Pembangunan Daerah

April 17, 2025
Ketua DPRD Sleman Y. Gustan Ganda berfoto bersama jajaran pimpinan media populi.id, Senin (17/3/2025). [Dok. populi.id]

Ketua DPRD Sleman Gustan Ganda Ajak Populi.id Optimalkan Branding Wakil Rakyat

March 17, 2025
Foto bersama tim Sleman United (hitam) dan Vosda Kebumen (putih biru) usai berlaga di GOR Baratan, Pakem, Sleman, Jumat (14/3/2025) petang.

Menangi Laga Persahabatan, Vosda Kebumen Akui Kesulitan Hadapi Sleman United

March 15, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.