YOGYAKARTA, POPULI.ID – Setelah memastikan promosi ke Liga 1, PSIM Yogyakarta bergerak cepat mempersiapkan amunisi baru untuk menghadapi ketatnya persaingan di kasta tertinggi sepak bola nasional.
Nama yang santer dikaitkan adalah gelandang kreatif asal Portugal, Ze Valente.
Kabar ketertarikan tim berjuluk Naga Jawa terhadap mantan kapten Persik Kediri itu mencuat di berbagai kanal sepak bola tanah air.
Jika benar bergabung, Valente berpotensi menjadi rekrutan asing pertama PSIM di era Liga 1, sekaligus memberi warna berbeda di lini tengah tim asuhan Seto Nurdiyantoro.
Profil Singkat Ze Valente: Playmaker Berpengalaman yang Punya Darah Sepak Bola
Bernama lengkap José Pedro Magalhães Valente, pemain kelahiran Paredes, Portugal, 14 Mei 1994 ini merupakan anak dari pelatih kawakan Fernando Valente, yang pernah menukangi Arema FC di musim 2023/2024.
Ze tumbuh dalam keluarga sepak bola. Ia mengasah bakatnya sejak kecil di klub Paredes, kemudian melanjutkan karier di P. Ferreira dan Desportivo Aves.
Petualangannya berlanjut ke Spanyol dan Siprus, sebelum akhirnya mencicipi atmosfer sepak bola Asia di Indonesia pada tahun 2022, bersama PSS Sleman.
Jejak Karier di Indonesia: Dari PSS, Persebaya, hingga Persik
Kiprah Valente di Liga 1 dimulai bersama PSS Sleman, di mana ia tampil dalam 18 laga dan mencetak 3 gol serta 2 assist.
Meski sempat kembali ke Portugal memperkuat Penafiel, Valente tak butuh waktu lama untuk balik ke Indonesia dan berlabuh di Persebaya Surabaya.
Di Persebaya, performanya meningkat signifikan. Ia menyumbang 9 gol dan 6 assist dalam 26 pertandingan, menjadikannya salah satu gelandang serang paling produktif di musim itu.
Paruh musim berikutnya, Valente dipinjamkan ke Persik Kediri, dan langsung dipercaya sebagai kapten tim.
Meski hanya bermain separuh musim, pengaruhnya di ruang ganti dan lapangan sangat terasa.
Sayangnya, kabar terbaru menyebutkan bahwa Persik tak akan memperpanjang kontrak sang pemain yang disebut memiliki nilai pasar Rp 6,08 miliar.
Melalui unggahan di media sosialnya pada Jumat, 30 Mei 2025, Valente memberikan sinyal kuat bahwa ia akan mencari pelabuhan baru.
“Musim lainnya telah selesai! Terima kasih atas cintamu. Sampai jumpa di stadion yang dekat denganmu,” tulisnya sambil mengunggah foto jersey dan ban kapten Persik Kediri.
Seiring kabar perpisahannya, nama PSIM Yogyakarta muncul sebagai salah satu klub peminat.
Klub yang baru saja menuntaskan misi naik kasta ini disebut ingin membangun tim dengan komposisi matang dan kehadiran Valente bisa jadi salah satu kunci penting untuk itu.
Bagi PSIM yang tengah menyiapkan debut barunya di Liga 1, Ze Valente adalah figur yang tepat untuk membangun ritme permainan. Ia bukan hanya punya visi bermain dan distribusi bola mumpuni, tapi juga pengalaman menghadapi tekanan kompetisi tertinggi.
Apakah Ze Valente akan resmi berbaju biru-putih PSIM Yogyakarta? Jika ya, maka ini bisa jadi sinyal bahwa PSIM tak hanya ingin bertahan di Liga 1, tetapi bersaing.