• Tentang Kami
Monday, September 15, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Produksi Susu di Sleman Anjlok, Begini Siasat DP3 Sleman

catatan DP3 Sleman dari populasi sebanyak 7.000 hingga 7.300 sapi perah Friesian Holstein hanya sekitar 50 persen dari jumlah tersebut yang benar-benar bisa diperah.

Gregorius BramantyobyGalih PriatmojoandGregorius Bramantyo
July 30, 2025
in headline, Sleman
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Plt Kepala DP3 Sleman Rofiq Andriyanto

Plt Kepala DP3 Sleman Rofiq Andriyanto. [populi.id/Gregorius Bramantyo]

0
SHARES
11
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

BERITA MENARIK LAINNYA

Bupati Sleman Tugaskan OPD Dampingi Kalurahan Kelola TKD

Tol Jogja–Solo Ruas Trihanggo-Junction Sleman Terus Dikebut, Progres Fisik Capai 65 Persen

SLEMAN, POPULI.ID – Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3) Sleman mengungkapkan kebutuhan susu di Bumi Sembada saat ini masih belum tercukupi sepenuhnya.

Menurut catatan DP3 Sleman dari populasi sebanyak 7.000 hingga 7.300 sapi perah Friesian Holstein hanya sekitar 50 persen dari jumlah tersebut yang benar-benar bisa diperah.

Plt Kepala DP3 Sleman, Rofiq Andriyanto, mengatakan penyebab turunnya produksi susu di Kabupaten Sleman karena wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak.

“Sebagian sapi perah yang sudah sembuh (dari PMK) hanya mampu memproduksi sekitar 2 liter susu per ekor, sedangkan beberapa. sapi lain dijual karena khawatir terjangkit,” katanya kepada wartawan, Rabu (30/7/2025).

Dia menjelaskan, penurunan produksi susu akibat PMK berkisar antara 50 sampai 60 persen. Penurunan ini juga dipengaruhi oleh masa laktasi.

“Di mana produksi susu pada awal laktasi masih rendah, kemudian meningkat, lalu berkurang mendekati akhir masa laktasi,” jelasnya.

Rofiq mengungkapkan, setiap sapi memiliki produksi susu yang berbeda-beda sepanjang masa laktasi. Tergantung faktor genetik, kualitas pakan, umur sapi, dan manajemen budidaya. Di Kabupaten Sleman, produksi susu normal biasanya berkisar antara 12 hingga 15 liter per sapi. Namun, sapi yang terpapar PMK dapat mengalami penurunan produksi hingga hanya 6 liter atau bahkan tidak berproduksi sama sekali.

“Ketika sudah sembuh juga tidak bisa pulih produksinya, berkurang 2 sampai 4 liter atau 30 sampai 40 persen dari produksi awal Jadi kalau sudah sembuh, produksi susu juga tidak maksimal. Dari 12 hingga 15 liter per ekor bisa berkurang 2 sampai 4 liter per ekor,” ungkapnya.

Menurutnya, produksi susu sapi perah di Sleman memang tengah mengalami pemulihan. Dampak PMK menyebabkan penurunan drastis produksi susu sapi. Sehingga DP3 Sleman tengah mendorong peningkatan populasi sapi perah untuk mengatasi kekurangan pasokan susu.

Rofiq menyebut, pihaknya juga mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi yang memberikan bantuan sarana dan prasarana bagi pusat industri persusuan untuk proses pasteurisasi.

Namun, fasilitas yang ada di Balai Penyuluhan Pertanian, Pangan dan Perikanan (BP4) Wilayah V Pakem ini belum optimal dimanfaatkan karena masih dalam tahap uji coba oleh pemerintah pusat dan provinsi.

Terkait rencana impor susu, Rofiq memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman tidak menganggarkan impor susu. Langkah impor sendiri dilakukan oleh masing-masing produsen seperti Koperasi Susu Merapi Sejahtera (Samesta) dan Koperasi Peternakan Sarono Makmur.

“Kami (Pemkab) fokus pada penguatan modal bagi peternak melalui APBD,” ujarnya.

Dia juga memastikan Pemkab Sleman telah menggunakan anggaran untuk mengganti ternak yang mati akibat penyakit brucellosis. Serta menjajaki bantuan sosial untuk peternak melalui dinas sosial jika terjadi kejadian luar biasa pada ternak.

Sementara dalam upaya mendorong peningkatan produksi susu sapi dan kambing di lereng Merapi, Rofiq menegaskan pihaknya berfokus pada peningkatan kualitas susu, populasi ternak, dan kesehatan ternak.

“Kami melakukan pendampingan secara rutin, termasuk melalui kegiatan Puskeswan keliling untuk menjaga sanitasi kandang dan kesehatan ternak agar tetap prima,” jelasnya.

Dia menambahkan, dinasnya juga mendukung para peternak agar dapat berpartisipasi dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diharapkan menjadi peluang besar untuk meningkatkan perekonomian peternak lokal. Hingga kini, Koperasi Peternak Sarono Makmur menjadi satu-satunya yang sudah bisa mendistribusikan susu ke program MBG.

“Kami concern kepada para peternak sapi perah atau kambing perah untuk bisa ikut ambil bagian di MBG. Itu kan jadi ceruk yang luar biasa untuk meningkatkan perekonomian mereka,” ucap Rofiq.

Terpisah, Ketua Koperasi Samesta, Ruslan, menjelaskan pihaknya telah melakukan percobaan pemberian susu pasteurisasi di sejumlah sekolah sebagai bagian dari dukungan terhadap program MBG. Dengan menggunakan alat yang mampu memproduksi 100 liter sekali proses, koperasi tersebut dapat memproduksi sekitar 3.000 cup susu pasteurisasi setiap harinya.

“Kami berencana mendistribusikan 300 cup susu untuk setiap SPPG (Satuan Pelayanan Pemulihan Gizi). Kami kemarin sudah melakukan uji coba di beberapa sekolah,” ungkap Ruslan.

Tags: DP3 Slemanpenyakit mulut dan kukuRofiq AndriyantoSlemansusu

Related Posts

Bupati Sleman Harda Kiswaya saat memberi keterangan terkait keracunan para siswa di Sleman usai mengonsumsi MBG, Selasa (26/8/2025)

Bupati Sleman Tugaskan OPD Dampingi Kalurahan Kelola TKD

September 15, 2025
pembangunan tol Jogja-Solo paket 2.2

Tol Jogja–Solo Ruas Trihanggo-Junction Sleman Terus Dikebut, Progres Fisik Capai 65 Persen

September 13, 2025
Masjid At-Taubah yang berdiri di kawasan proyek Tol Jogja-Solo-YIA Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman, Sabtu (13/9/2025).

Relokasi Masjid At-Taubah di Tengah Jalur Tol Jogja–Solo Dimulai, Tempat Ibadah Sementara Disiapkan

September 13, 2025
Polisi meminta keterangan saksi di lokasi kecelakaan beruntun di wilayah ring road Gamping, Sleman, Sabtu (13/9/2025)

Tabrakan Beruntun Terjadi di Gamping Sleman, Tiga Pengendara Luka-Luka

September 13, 2025
Kejati DIY menahan mantan dukuh Candirejo, Berbah, Sleman, Sarjono sebagai tersangka kasus Tanah Kas Desa, Kamis (11/9/2025). (Dok. Kejati DIY)

Kejati DIY Tahan Mantan Dukuh Candirejo Sleman yang Diduga Korupsi Penjualan Tanah Kas Desa

September 12, 2025
Proses evakuasi mayat pria tanpa identitas yang ditemukan di area Makam Randuguwang, Kalurahan Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Jumat (12/9/2025). (Dok. Polresta Sleman)

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Makam Randuguwang Sleman, Kondisinya Parah

September 12, 2025
Next Post
Kepala Kominfo Sleman Budi Santosa memberi keterangan terkait pengaktifan free WiFi padukuhan, Rabu (30/7/2025)

Pemkab Sleman Mulai Aktifkan Kembali Free WiFi di Wilayah Padukuhan, Target Beroperasi Agustus 2025

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Berikut 10 SMP unggulan di Bantul yang bisa dijadikan acuan sebelum mendaftar SPBM 2025.

Inilah 7 SMP Unggulan di Bantul yang Paling Diburu Jelang SPMB 2025

June 9, 2025
Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asyik berjoget usai sidang tahunan MPR RI (tangkapan layer : YT/TVParlemen)

Joget di Atas Luka Rakyat, Tarian di Tengah Kubangan Derita Bangsa

August 18, 2025
Kabupaten Bantul memiliki sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang menjadi incaran para pendaftar.

10 SMP Favorit di Bantul: Pilihan Terbaik Sekolah Negeri dan Swasta

June 18, 2025
Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.