MALUKU, POPULI.ID – Bali United FC harus puas kembali mengoleksi satu poin pada pekan kedua BRI Super League 2025/26 hari Jumat (15/8) malam saat menghadapi tuan rumah Malut United FC di Stadion Kie Raha, Ternate, Maluku Utara.
Skuad asuhan Johnny Jansen sebetulnya berhasil membuka keunggulan pertama melalui gol solo run Thijmen Goppel pada menit 23.
Memanfaatkan serangan balik cepat dari sepak pojok yang dilepaskan Malut United, Thijmen Goppel berhasil merebut bola di depan kotak penalti Bali United.
Memanfaatkan kecepatannya, Thijmen Goppel berhasil mengelabui Yakob Sayuri hingga penjaga gawang Alan Bernardon dan dengan tenang melepaskan bola ke dalam gawang tuan rumah.
Skor berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Bali United atas tuan rumah Malut United.
Berselang dua menit, giliran David da Silva yang berhasil menyamakan kedudukan bagi Malut United.
Terlepas dari jebakan offside Bali United, David da Silva berhasil melepaskan tendangan chip melengkung yang melewati Mike Hauptmeijer dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Tanpa berlama-lama, David kembali menggandakan keunggulan pada menit 32 dengan tendangan kerasnya usai berhasil melewati hadangan Tim Receveur. Skor berbalik menjadi 2-1 dan menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, Irfan Jaya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah umpan yang diterimanya di dalam kotak penalti berhasil dikonversikan menjadi gol tambahan.
Bahkan gocekan Irfan Jaya berhasil mengelabui lini belakang Malut United dengan sepakan kaki kirinya yang menusuk di sebelah kanan gawang dari Alan.
Pada menit 75, Bali United mendapatkan penalti setelah Boris Kopitovic dijatuhkan di dalam kotak penalti tuan rumah.
Boris yang menjadi algojo ternyata gagal setelah tendangannya ke sisi kanan gawang Alan berhasil ditepis oleh mantan penjaga gawang PSS Sleman itu.
Pada penghujung babak kedua, di menit awal tambahan waktu, Thijmen Goppel berhasil mencetak brace bagi Serdadu Tridatu.
Umpan Alan Bernardon berhasil dicuri oleh Jens Raven yang langsung memberikan umpan terusan kepada Thijmen Goppel.
Thijmen yang berada dalam kotak penalti langsung mengocek kembali Alan dan melepaskan gol keduanya di pertandingan malam ini.
Skor berubah 2-3 dan kemenangan sudah di depan mata bagi Bali United FC.
Namun semangat juang dari tuan rumah tidak menyerah, hingga di penghujung babak kedua ketika melepaskan umpan cut back dalam kotak penalti berbuah gol.
Rizky Dwi yang mencoba membuang bola dengan kaki kirinya ternyata berbelok ke dalam gawang Mike Hauptmeijer.
Skor berubah menjadi 3-3 bagi kedua tim dan harus puas berbagi satu poin di pekan kedua ini.
Pasca pertandingan, pelatih kepala Bali United FC, Johnny Jansen menjelaskan situasi yang dihadapi anak asuhnya pada pertandingan kali ini.
“Saya pikir hasil mengecewakan seperti pekan sebelumnya kehilangan poin penuh. Pekan lalu kami mencetak gol di menit akhir dan pekan ini kami kebobolan di menit akhir,” ungkap Coach Johnny.
Pada babak pertama, anak asuhnya sudah mendominasi tetapi serangan balik dari lawan berhasil berbuah hasil buat tuan rumah.
Sementara di babak kedua, anak asuhnya berhasil tampil lebih baik dengan menciptakan banyak peluang dan juga penalti, namun hasil akhir tetap menjadi penentu perolehan poin.
“Secara keseluruhan, saya senang tim saya bisa mencetak gol di pertandingan ini. Namun ada hal yang juga perlu diperhatikan untuk diperbaiki di laga berikutnya,” tutup Coach Johnny.
Dengan hasil ini, Bali United telah mengoleksi 2 poin dari dua pekan pertandingan yang berlangsung di awal musim ini dan belum mengalami kekalahan.
Pekan berikutnya, Serdadu Tridatu akan kembali melakoni laga tandang ke markas Persebaya Surabaya.
