• Tentang Kami
Thursday, September 11, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home Cendekia

Bantu Ibu Jaga Kualitas Protein, UMY Kembangkan Pendeteksi Telur Busuk

Alat pendeteksi tersebut bekerja dengan prinsip kemampuan cahaya menembus cangkang telur. Hasil deteksi dikategorikan menjadi tiga: Telur kurang bagus, bagus, dan sangat bagus.

byGalih Priatmojo
September 8, 2025
in Cendekia, headline
Reading Time: 2 mins read
A A
0
dosen Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) UMY Qurratul Aini menunjukkan alat pendeteksi telur

dosen Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) UMY Qurratul Aini menunjukkan alat pendeteksi telur. [Dok UMY]

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

SLEMAN, POPULI.ID – Telur merupakan sumber protein hewani yang kaya nutrisi, mudah diolah, dan menjadi menu favorit di banyak rumah tangga Indonesia.

Namun, di balik manfaatnya, telur juga berisiko menimbulkan masalah kesehatan jika kualitasnya tidak terjaga. Telur yang terkontaminasi bakteri seperti Salmonella atau Listeria dapat menyebabkan keracunan makanan, diare, bahkan membahayakan ibu hamil. Sayangnya, banyak rumah tangga masih mengandalkan cara tradisional yang bersifat perkiraan untuk menentukan kualitas telur.

BERITA MENARIK LAINNYA

Sri Sultan Minta Kampus Kawal Aspirasi Mahasiswa: “Jangan Ada Kekerasan di Yogyakarta”

Ratusan Jurnalis Jadi Korban Agresi Israel di Gaza, Fajar Junaedi: Pembungkaman Kebenaran Secara Sistematis

Menjawab persoalan ini, Dr. Qurratul Aini, SKG., M.Kes., dosen Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit (MARS) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), mengembangkan inovasi berupa alat deteksi telur busuk portabel.

Alat tersebut dirancang agar mudah digunakan oleh ibu rumah tangga maupun pelaku usaha kecil, sehingga membantu mereka memastikan kualitas protein yang dikonsumsi keluarga.

“Awalnya ide ini lahir dari program pengabdian masyarakat. Saya sering mengedukasi ibu-ibu Dasawisma tentang pentingnya nutrisi keluarga. Banyak yang hanya fokus anak sarapan kenyang, kadang hanya diberi gorengan, tanpa memperhatikan keseimbangan gizi. Lalu saya tanya, kenapa tidak pakai telur? Telur itu sederhana, murah, mudah didapat, dan banyak ibu Dasawisma juga punya ayam. Ironisnya, telur bagus justru dijual, sementara yang kurang bagus malah dikonsumsi sendiri,” ungkapnya sebagaimana dikutip dari laman UMY, Senin (8/9/2025).

Alat pendeteksi tersebut bekerja dengan prinsip kemampuan cahaya menembus cangkang telur. Komponennya meliputi bodi portabel, sensor inframerah untuk mendeteksi telur, lampu LED sebagai sumber cahaya, sensor fotodioda untuk menangkap pantulan, unit mikrokontroler berbasis Arduino Nano, layar tampilan hasil, serta catu daya isi ulang.

Hasil deteksi dikategorikan menjadi tiga: Telur kurang bagus, bagus, dan sangat bagus. Dengan metode ini, masyarakat tidak perlu lagi mengandalkan insting, karena alat akan memberikan hasil akurat apakah telur layak konsumsi atau sudah mulai rusak. Tidak hanya untuk telur ayam, alat ini juga bisa digunakan untuk telur bebek, puyuh, hingga angsa.

Inovasi ini dikembangkan bersama almarhum Romadhani Syahputra, S.T., M.T., dosen Teknik Elektro UMY. Proses pembuatan memakan waktu kurang dari satu tahun dengan biaya produksi relatif murah, di bawah Rp200 ribu per unit. Jika dipasarkan, harga jual diperkirakan berkisar Rp150 ribu hingga Rp275 ribu, sehingga tetap terjangkau masyarakat.

Ke depan, Dr. Aini berencana mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) agar alat tidak hanya mendeteksi kualitas, tetapi juga mampu menampilkan kandungan protein dan albumin telur secara detail. Dengan begitu, alat ini sekaligus bisa menjadi media edukasi gizi interaktif.

“Harapannya, alat ini tidak hanya menjadi inovasi teknologi, tetapi juga sarana edukasi yang membantu masyarakat memastikan konsumsi protein yang aman, sehat, dan berkualitas di rumah,” pungkasnya.

Tags: pendeteksi telurProteinQurratul AinitelurUMY

Related Posts

Sri Sultan Minta Kampus Kawal Aspirasi Mahasiswa: “Jangan Ada Kekerasan di Yogyakarta”

Sri Sultan Minta Kampus Kawal Aspirasi Mahasiswa: “Jangan Ada Kekerasan di Yogyakarta”

September 1, 2025
Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Fajar Junaedi

Ratusan Jurnalis Jadi Korban Agresi Israel di Gaza, Fajar Junaedi: Pembungkaman Kebenaran Secara Sistematis

August 27, 2025
Teknologi pemilah buah karya akademisi UMY

UMY Kembangkan Teknologi Pemilah Buah Otomatis untuk Tingkatkan Mutu Ekspor

August 25, 2025
Ilustrasi musik

Pakar Hukum Pidana UMY Soroti Kisruh Royalti Musik: Bukan Persoalan Baru

August 20, 2025
Presiden Prabowo Subianto memberikan pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan di MPR jelang perayaan kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, Jumat (15/8/2025)

Soroti Pidato Presiden Soal Berangus Korupsi, Dosen UMY Tantang Prabowo Buktikan Konkretnya

August 16, 2025
Ilustrasi kawasan pusat perbelanjaan

Menggema Fenomena Rojali, Pakar UMY: Bukan Indikator Pelemahan Daya Beli Masyarakat

August 9, 2025
Next Post
Ilustrasi rumah tak layak huni di Bantul. [vecteezy/Cora Unk]

Anggarkan Rp4 Miliar, Pemkab Bantul Sasar 100 Rumah di Program Pengentasan RTLH

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Berikut 10 SMP unggulan di Bantul yang bisa dijadikan acuan sebelum mendaftar SPBM 2025.

Inilah 7 SMP Unggulan di Bantul yang Paling Diburu Jelang SPMB 2025

June 9, 2025
Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asyik berjoget usai sidang tahunan MPR RI (tangkapan layer : YT/TVParlemen)

Joget di Atas Luka Rakyat, Tarian di Tengah Kubangan Derita Bangsa

August 18, 2025
Kabupaten Bantul memiliki sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang menjadi incaran para pendaftar.

10 SMP Favorit di Bantul: Pilihan Terbaik Sekolah Negeri dan Swasta

June 18, 2025
Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.