• Tentang Kami
Sunday, October 12, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

KSPSI Sleman Dorong Penetapan UMK 2026 Berdasarkan Survei KHL

Yuliadi menyebut, selama ini banyak keputusan terkait UMK hanya berdasarkan rumus dari pusat tanpa mempertimbangkan realita harga kebutuhan di lapangan.

Gregorius BramantyobyredaksiandGregorius Bramantyo
October 9, 2025
in headline, Sleman
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ilustrasi keuangan negara

Ilustrasi keuangan negara. [Pexels]

0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

SLEMAN, POPULI.ID – Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Sleman meminta agar penentuan Upah Minimum Kabupaten (UMK) tahun 2026 mengacu pada hasil survei Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Menurut KSPSI, pendekatan ini lebih merepresentasikan kondisi riil pekerja di lapangan dibanding hanya mengikuti rumus nasional.

Ketua KSPSI Sleman, Yuliadi, menyatakan hingga saat ini pihaknya belum dilibatkan secara resmi oleh Pemkab Sleman dalam pembahasan penentuan UMK. Meski begitu, serikat tetap berinisiatif melakukan survei KHL secara mandiri sebagai bentuk kontribusi terhadap data UMK yang lebih valid.

BERITA MENARIK LAINNYA

Kanwil Kemenkum DIY Percepat Pembentukan Pos Bantuan Hukum di Seluruh Kalurahan Sleman

Cemburu Buta, Tiga Pria Keroyok Pengamen di Gamping Sleman

“Bukan berarti kami membuat survei tandingan, tapi kami mengetahui secara pasti, memastikan apa yang tertulis dalam sebuah survei. Apakah nominalnya benar, apakah kajiannya benar,” ujarnya, Kamis (9/10/2025).

Yuliadi menyebut, selama ini banyak keputusan terkait UMK hanya berdasarkan rumus dari pusat tanpa mempertimbangkan realita harga kebutuhan di lapangan. Untuk itu, pihaknya berharap pendekatan berbasis KHL kembali digunakan sebagai rujukan utama, sebagaimana yang pernah dilakukan sebelumnya.

KSPSI Sleman juga berharap agar pemerintah daerah mengajak serikat pekerja untuk berdiskusi secara terbuka dan membangun komunikasi yang harmonis antara buruh, pengusaha, dan pemerintah.

“Kita ingin membangun Sleman dengan norma yang harmonis, tanpa konflik. Dengan pelibatan semua pihak, keputusan UMK akan lebih adil dan bisa diterima bersama,” tegas Yuliadi.

Ia juga menyoroti kondisi geografis Sleman yang berbatasan langsung dengan wilayah Jawa Tengah. Hal ini menyebabkan kebutuhan pokok masyarakat di perbatasan memiliki harga yang relatif sama, namun UMK-nya berbeda.

“Misalnya di Prambanan atau daerah sekitar Muntilan, gaya hidup dan kebutuhan sama seperti di Jawa Tengah. Tapi UMK-nya berbeda jauh. Hal-hal seperti ini yang harus dibicarakan,” ungkapnya.

KSPSI mencatat bahwa survei KHL yang mereka lakukan dilakukan secara triwulanan untuk melihat tren kenaikan harga kebutuhan hidup, termasuk kos-kosan, harga gas, air minum, dan kebutuhan pokok lainnya.

“Kami sudah dari dulu ada survei, tapi dari dinas sendiri tidak ada survei. Surveinya kalau di kami tiga bulan sekali, karena survei itu tidak bisa sesaat. Survei itu kami lakukan berkesinambungan, bukan terus ujug-ujug menentukan angka (UMK). Di Sleman kami juga minta untuk mengadakan survei secara triwulan, selama ini belum,” tutur Yuliadi.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sleman, Epiphana Kristiyani, menyampaikan pihaknya juga akan menggelar survei KHL sebagai langkah antisipatif. Mengingat belum ada kejelasan dari Kementerian Ketenagakerjaan terkait rumus penghitungan UMK 2026.

“Sampai hari ini kami belum mendapatkan informasi resmi apakah UMK 2026 masih menggunakan rumus seperti tahun sebelumnya atau harus kembali menggunakan survei KHL. Tapi untuk berjaga-jaga, kami akan lakukan survei KHL,” ujar Epiphana.

Disnaker juga telah mengadakan tiga kali rapat koordinasi dengan berbagai pihak dan akan menggandeng akademisi untuk membantu mengkaji hasil survei. Epiphana berharap kajian dari akademisi nantinya tidak berbeda jauh dengan hasil yang akan ditetapkan menggunakan rumus resmi, jika sudah ditentukan oleh pusat.

“Kami juga menunggu nanti kajian akademiknya seperti apa. Ya harapannya pada saat terakhir nanti itu jelas, apakah ada rumus tertentu yang harus kami ikuti atau kami pakai yang kemarin atau kami harus ngapain,” ungkapnya.

Pengesahan UMK Sleman dijadwalkan berlangsung pada November 2025. Menurut Epiphana, UMK tahun depan kemungkinan besar akan mengalami kenaikan, mengikuti tren kenaikan harga barang dan jasa, meski laju pertumbuhan ekonomi juga sedang melambat.

“Harapannya kan gitu (UMK naik), mengikuti kenaikan barang dan jasa. Tapi sekarang itu kita terhalang macam-macam, pertumbuhan ekonomi enggak baik-baik,” katanya.

Tags: Dinas Tenaga KerjaEpiphana KristiyaniSerikat PekerjaSlemansurveiUMKUpah minimum kabupaten

Related Posts

Kemenkum DIY dan Pemkab Sleman menggelar rapat membahas mengenai pembentukan pos bantuan hukum

Kanwil Kemenkum DIY Percepat Pembentukan Pos Bantuan Hukum di Seluruh Kalurahan Sleman

October 9, 2025
Tiga pelaku penganiayaan dihadirkan di Mapolsek Gamping, Kamis (9/10/2025).

Cemburu Buta, Tiga Pria Keroyok Pengamen di Gamping Sleman

October 9, 2025
Satu di antara rehab RTLH yang tengah dilaksanakan oleh DPUPKP Sleman

DPUPKP Targetkan Renovasi Ribuan Rumah Tak Layak Huni di Sleman Kelar dalam 6 Tahun

October 7, 2025
Upacara Dies Natalis ke-43 Universitas Widya Mataram di Banyuraden, Gamping, Sleman, Selasa (7/10/2025)

Upacara Dies Natalis ke-43, Revitalisasi Universitas Widya Mataram Menuju Perguruan Tinggi Unggul dan Berkarakter

October 7, 2025
Kondisi terkini Stasiun Kalasan.

Stasiun Kalasan Berpeluang Aktif Lagi, KAI Daop 6 Masih Kaji Survei Pasar KRL

October 7, 2025
Kantor Pemkab Sleman

Pemkab Sleman Anggarkan Rp5,46 M Bangun Fasilitas Panjat Tebing di Utara Puri Mataram

October 7, 2025
Next Post
Wali Kota Yogyakarta Hasto Wadoyo meninjau proyek penbangunan Laboratorium Pengolagan Sampah Organik di kawasan persawahan kampung Bener, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, DIY, Kamis (9/10/2025).

Dikejar Target, Pemkot Yogyakarta Sebut Laboratorium Pengolahan sampah Organik Siap Beroperasi Akhir Tahun

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Berikut 10 SMP unggulan di Bantul yang bisa dijadikan acuan sebelum mendaftar SPBM 2025.

Inilah 7 SMP Unggulan di Bantul yang Paling Diburu Jelang SPMB 2025

June 9, 2025
Kabupaten Bantul memiliki sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang menjadi incaran para pendaftar.

10 SMP Favorit di Bantul: Pilihan Terbaik Sekolah Negeri dan Swasta

June 18, 2025
Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asyik berjoget usai sidang tahunan MPR RI (tangkapan layer : YT/TVParlemen)

Joget di Atas Luka Rakyat, Tarian di Tengah Kubangan Derita Bangsa

August 18, 2025
ilustrasi : Sekolah Dasar

10 SD Favorit di Bantul dengan Akreditasi A, Layak Jadi Pilihan!

June 12, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.