• Tentang Kami
Monday, May 19, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

8 Tradisi Unik Sambut Ramadan di Jawa Tengah

terdapat beragam tradisi sambut Ramadan yang ada di Jawa Tengah, diantaranya ada padusan hingga sadranan

byGalih Priatmojo
February 17, 2025
in headline, Jateng
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ilustrasi Ramadan

Ilustrasi Ramadan. [vecteezy.com/expokayum]

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

JAWA TENGAH, POPULI.ID – Menjelang datangnya Bulan Ramadan banyak cara dilakukan untuk menyambutnya. Di Jawa Tengah terdapat sejumlah tradisi yang kerap dilakukan sebagai ritual jelang datangnya Ramadan.

Berikut 8 tradisi unik yang dilakukan masyarakat Jawa Tengah dalam menyambut bulan Ramadan:

BERITA MENARIK LAINNYA

Jaga Kebugaran Jelang Akhir Ramadan, Penggawa PSS Sleman Intensif Gelar Latihan

PLN Yogyakarta Siagakan Ratusan Personel dan Infrastruktur Jaga Pasokan Listrik Selama Ramadan dan Lebaran

1. Padusan

Padusan merupakan tradisi mandi atau berendam di sumber mata air yang dipercaya dapat menyucikan diri secara lahir dan batin sebelum memasuki bulan puasa. Tradisi ini lazim dilakukan di daerah Klaten, Boyolali, Salatiga, dan Yogyakarta. Biasanya, masyarakat memilih tempat-tempat yang dianggap suci atau keramat untuk melaksanakan ritual ini sebagai simbol pembersihan jiwa dan raga.

2. Dugderan

Tradisi Dugderan berasal dari Semarang dan biasanya dilakukan sekitar satu hingga dua minggu sebelum bulan Ramadan tiba. Nama “Dugderan” diambil dari suara bedug masjid yang dipukul (“Dug”) dan dentuman meriam (“Der”). Saat ini, Dugderan berkembang menjadi perayaan rakyat yang meriah, lengkap dengan pentas seni, arak-arakan, dan pasar malam yang menarik perhatian warga Semarang dan sekitarnya.

3. Sadranan

Sadranan atau Nyadran adalah tradisi berziarah ke makam leluhur untuk mendoakan arwah mereka sebelum memasuki bulan puasa. Selain berdoa, tradisi ini juga diisi dengan acara kenduri atau makan bersama dengan hidangan tradisional seperti ayam ingkung, urap, dan baceman. Tradisi ini banyak dijumpai di berbagai wilayah di Jawa Tengah sebagai simbol kebersamaan dan penghormatan terhadap leluhur.

4. Megengan

Megengan merupakan tradisi menjelang Ramadan yang banyak dilakukan di daerah Surabaya dan sekitarnya. Dalam tradisi ini, masyarakat mengadakan selamatan dengan menyajikan apem, kue tradisional yang melambangkan permintaan maaf. Apem sendiri berasal dari kata “afwan” dalam bahasa Arab yang berarti maaf, sehingga tradisi ini sarat dengan makna memohon ampunan sebelum berpuasa.

5. Dandangan

Di Kudus, tradisi Dandangan menjadi momen yang ditunggu-tunggu menjelang Ramadan. Tradisi ini berawal dari berkumpulnya santri di Masjid Menara Kudus untuk menunggu pengumuman awal puasa dari Sunan Kudus. Seiring waktu, acara ini berkembang menjadi pasar malam yang ramai dengan pedagang dan hiburan rakyat di sepanjang Jalan Sunan Kudus.

6. Munggahan

Tradisi Munggahan umumnya dilakukan oleh masyarakat di Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah dengan berkumpul bersama keluarga dan kerabat untuk bersilaturahmi sebelum bulan Ramadan. Kegiatan ini biasanya diisi dengan acara makan bersama, berziarah ke makam leluhur, dan membersihkan tempat ibadah sebagai bentuk persiapan spiritual menyambut bulan suci.

7. Gebyuran Bustaman

Gebyuran Bustaman adalah tradisi perang air yang diadakan di Kampung Bustaman, Semarang Tengah. Tradisi ini diawali dengan memukul kentongan sebagai tanda dimulainya acara perang air yang penuh keceriaan. Air yang digunakan terkadang dicampur dengan bubuk warna-warni, menambah keseruan acara yang diakhiri dengan doa dan makan bersama.

8. Long Bumbung

Long Bumbung adalah tradisi membunyikan meriam bambu yang populer di Karanganyar menjelang Ramadan. Suara dentuman yang dihasilkan dari meriam bambu ini dipercaya sebagai simbol pengusir roh jahat sekaligus pertanda datangnya bulan suci Ramadan. Tradisi ini masih dilestarikan sebagai bentuk warisan budaya lokal yang penuh semangat dan kebersamaan.

Tags: Jawa TengahMegenganpadusanRamadansadranantradisi

Related Posts

Para pemain PSS Sleman menggelar latihan jaga kebugaran selama Ramadan

Jaga Kebugaran Jelang Akhir Ramadan, Penggawa PSS Sleman Intensif Gelar Latihan

March 27, 2025
PLN Yogyakarta

PLN Yogyakarta Siagakan Ratusan Personel dan Infrastruktur Jaga Pasokan Listrik Selama Ramadan dan Lebaran

March 21, 2025
Pengawas pangan dari Pemkot Yogyakarta memantau kualitas daging di sejumlah pasar tradisional di Kota Yogyakarta.

Jaga Kualitas Pangan Selama Ramadan, Pemkot Yogyakarta Lakukan Pengawasan ke Lima Pasar

March 20, 2025
Ilustrasi jual takjil di Sleman

4 Rekomendasi Tempat Jual Takjil Favorit Selama Ramadan di Sleman

March 20, 2025
Salah satu tempat buka puasa murah meriah yakni Waroeng SS yang punya banyak cabang di Sleman hingga Bantul

5 Rekomendasi Tempat Buka Puasa Murah Meriah di Jogja

March 17, 2025
PT KAI gelar promo selama ramadan hingga lebaran

Tiket Kereta Lebaran dari Yogyakarta Diburu! Ini Daftar KA Favorit dan Tips Alternatif

March 14, 2025
Next Post
Sorot Rencana Impor Sapi Perah untuk MBG, Guru Besar UGM Minta Pemerintah Waspadai Hal Ini

Kasus Antraks Mencuat di Gunungkidul, Penyebabnya Diduga Bersumber dari Sini

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Hasto Karyantoro (duduk tengah) bersama perwakilan pemuda dari 17 kapanewon dsaat mengikuti kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan, 16–17 April 2025, di Joglo Donowarih.

Hasto Karyantoro Ajak Pemuda Sleman Sadar Peran dalam Pembangunan Daerah

April 17, 2025
Ketua DPRD Sleman Y. Gustan Ganda berfoto bersama jajaran pimpinan media populi.id, Senin (17/3/2025). [Dok. populi.id]

Ketua DPRD Sleman Gustan Ganda Ajak Populi.id Optimalkan Branding Wakil Rakyat

March 17, 2025
Foto bersama tim Sleman United (hitam) dan Vosda Kebumen (putih biru) usai berlaga di GOR Baratan, Pakem, Sleman, Jumat (14/3/2025) petang.

Menangi Laga Persahabatan, Vosda Kebumen Akui Kesulitan Hadapi Sleman United

March 15, 2025
Pengajian akbar API Armageddon

Dihadiri Ribuan Jamaah, Pengajian Akbar Yayasan API Armageddon Berlangsung Meriah

February 18, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.