• Tentang Kami
Saturday, June 14, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Redam Lonjakan Kasus DBD, Dinkes DIY Gandeng Enesis Grup Luncurkan Gerakan Bebas Nyamuk

Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie, mengungkapkan bahwa hingga Maret 2025, tercatat 1.135 kasus DBD di wilayah DIY.

Kristiani Tandi RanibyGalih PriatmojoandKristiani Tandi Rani
May 19, 2025
in headline, Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Pemda DIY bersama Enesis Group melaunching gerakan bebas nyamuk di Royal Ambarrukmo Hotel, Senin (19/5/2025).

Pemda DIY bersama Enesis Group melaunching gerakan bebas nyamuk di Royal Ambarrukmo Hotel, Senin (19/5/2025). [populi.id/Kristiani Tandi Rani]

0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

YOGYAKARTA, POPULI.ID – Dinas Kesehatan DIY bersama Enesis Group resmi meluncurkan gerakan Bebas Nyamuk, Keluarga Sehat, dan Bebas DBD di Royal Ambarrukmo Hotel, Senin (19/5/2025).

Program ini menyasar 27 kelurahan di Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, dan Gunungkidul, sebagai respon terhadap peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD).

BERITA MENARIK LAINNYA

Yogyakarta Bebas COVID-19 Selama Tiga Pekan, Dinkes Tetap Siaga Hadapi Potensi Lonjakan

Pemda DIY Tak Ambil Tindakan Lebih Jauh Soal Temuan Kasus Covid-19

Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie, mengungkapkan bahwa hingga Maret 2025, tercatat 1.135 kasus DBD di wilayah DIY. Jumlah ini meningkat dari 1.067 kasus pada 2024.

“DBD merupakan penyakit menular akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti. Pencegahannya mencakup peningkatan daya tahan tubuh, pemberantasan sarang nyamuk, serta perlindungan diri dari gigitan nyamuk,” katanya.

Ia menegaskan, gerakan ini bertujuan memperkuat peran kader jumantik melalui pendekatan satu rumah satu jumantik dan pelatihan rutin 3M Plus.

Menurutnya, kegiatan ini bagian dari upaya sistematis memutus rantai penularan.

“Selain menekan angka jentik, kegiatan ini membentuk pola hidup bersih dan sehat di lingkungan keluarga,” tambahnya.

Ia juga menjelaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam penanggulangan penyakit menular berbasis lingkungan.

“Keterlibatan masyarakat, kader kesehatan, dan perangkat kalurahan menjadi kunci pengendalian,” tuturnya.

CEO Enesis Group, Aryo Widiwardhono, menegaskan komitmen perusahaannya dalam mendukung upaya pencegahan DBD.

“Kami lahir dari keresahan akan nyamuk dan berkomitmen menghadirkan produk yang menjadi solusi kesehatan keluarga. Soffell, misalnya, kini digunakan di lebih dari 14 negara,” ucapnya.

Menurutnya, Enesis Group tak sekadar menjual produk, melainkan turut memberdayakan masyarakat melalui pelatihan dan penguatan kapasitas kader jumantik.

“Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, kami ingin program ini menjadi gerakan kolektif dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas DBD,” ujarnya.

Ia menyebut pelibatan aktif masyarakat adalah bentuk investasi kesehatan jangka panjang.

“Gerakan ini inklusif—tidak melihat usia, latar belakang, atau lokasi. Nyamuk bisa menggigit siapa saja, kapan saja,” tegasnya.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, menyoroti tantangan geografis dan iklim tropis sebagai faktor pendukung penyebaran penyakit DBD.

“Curah hujan tinggi dan kelembapan udara menciptakan lingkungan ideal bagi perkembangbiakan nyamuk. Ini menjadi ancaman kesehatan yang tidak bisa diabaikan,” imbuhnya.

Namun, menurutnya, tantangan terbesar bukan pada iklim, melainkan rendahnya kesadaran masyarakat.

“Perilaku hidup sehat menjadi kunci utama pencegahan. Ketika masyarakat teredukasi, tindakan preventif meningkat signifikan,” ungkapnya.

Ia mengapresiasi program yang menyatukan edukasi, pemberdayaan, dan pelatihan berbasis komunitas ini.

“Upaya seperti gerakan 3M Plus, pelibatan kader jumantik, serta pendekatan berbasis komunitas harus terus diperkuat agar DIY mampu mencapai eliminasi malaria dan menekan kasus DBD secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Tags: DBDDinas KesehatanDIYEnesis GroupnyamukPembajun Setyaningastutie

Related Posts

Yogyakarta Bebas COVID-19 Selama Tiga Pekan, Dinkes Tetap Siaga Hadapi Potensi Lonjakan

Yogyakarta Bebas COVID-19 Selama Tiga Pekan, Dinkes Tetap Siaga Hadapi Potensi Lonjakan

June 13, 2025
Ilustrasi penanganan Covid-19

Pemda DIY Tak Ambil Tindakan Lebih Jauh Soal Temuan Kasus Covid-19

June 12, 2025
Ilustrasi buaya yang berkeliaran di aliran Sungai Progo, Bantul

Pemda DIY Bentuk Tim Gabungan untuk Tangani Buaya di Aliran Sungai Progo

June 6, 2025
Sejumlah kendaraan tengah mengisi BBM di SPBU wilayah Yogyakarta. Selama libur panjang dan momentum Iduladha, Pertamina menyebut pasokan BBM dan elpiji aman.

Pertamina Pastikan Pasokan BBM dan Elpiji di Jateng-DIY Selama Iduladha Aman

June 4, 2025
Suasana di pelabuhan Sadeng. Kawasan tersebut diusulkan jadi kampung nelayan Merah Putih

Pemda DIY Targetkan Produksi Perikanan Tahun 2025 Bisa Tembus 7000 Ton

May 29, 2025
Jadah Tempe dan Mitos Gunung Merapi, Dua dari Delapan Warisan Budaya Sleman yang Diakui DIY

Jadah Tempe dan Mitos Gunung Merapi, Dua dari Delapan Warisan Budaya Sleman yang Diakui DIY

May 26, 2025
Next Post
Sejumlah nisan di komplek pemakaman di Ngentak, RT 10, Kalurahan Baturetno, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, dirusak oleh orang tak dikenal.

Makam Bernisan Salib Dirusak di Bantul, Sri Sultan: Saya Nggak Tahu Motifnya Apa

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025
Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Polresta Sleman menetapkan Christiano Pengarapenta penabrak mahasiswa UGM Argo sebagai tersangka dan terancam hukuman 6 tahun penjara

Penabrak Argo Ditetapkan Sebagai Tersangka, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara

May 28, 2025
Polresta Sleman menggelar konferensi pers sekaligus merilis sosok Christiano pengemudi BMW yang tewaskan mahasiswa UGM Argo di Jalan Palagan, Sleman, Rabu (28/5/2025).

Kejanggalan Tewasnya Mahasiswa UGM Usai Ditabrak BMW, Polisi Ungkap Upaya Penggantian Pelat Nomor

May 28, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.