• Tentang Kami
Wednesday, June 18, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Penerimaan Vaksin HPV di Indonesia Masih Rendah, Ini Faktor Utamanya

saat ini, pemerintah mencatat sekitar dua juta perempuan telah menerima dua dosis vaksin HPV. Namun, cakupan tersebut masih berada di bawah 75 persen

byGalih Priatmojo
June 16, 2025
in headline, Kesehatan
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Pemberian vaksin HPV kepada anak-anak SD yang menjadi lokasi penelitian dr. Supriyatiningsih bekerja sama dengan Oxford University Clinical Research Unit (OCRU)

Pemberian vaksin HPV kepada anak-anak SD yang menjadi lokasi penelitian dr. Supriyatiningsih bekerja sama dengan Oxford University Clinical Research Unit (OCRU). [Dok UMY]

0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

BANTUL, POPULI.ID – Kanker serviks masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada perempuan di Indonesia. Padahal, penyakit ini sebenarnya dapat dicegah melalui pemberian vaksin HPV (Human Papillomavirus) sebanyak dua dosis.

Sayangnya, tingkat penerimaan vaksin HPV di kalangan remaja putri masih tergolong rendah, sehingga perlu menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat, khususnya para orang tua.

BERITA MENARIK LAINNYA

Ingin Ikuti Jejak Kyai Ahmad Dahlan, Dokter Muda Ini Praktik dengan Tarif Sukarela

Pakar Hukum Tata Negara UMY Soroti Putusan MK Soal Sekolah Gratis: Jangan Sampai Diskriminatif

Hingga saat ini, pemerintah mencatat sekitar dua juta perempuan telah menerima dua dosis vaksin HPV. Namun, cakupan tersebut masih berada di bawah 75 persen dan jauh dari target nasional.

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun program vaksinasi telah berjalan, kesenjangan dalam penerimaan vaksin masih menjadi tantangan nyata.

Kondisi ini menjadi perhatian Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Hilirisasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), dr. Supriyatiningsih, yang tengah melakukan riset bersama empat peneliti lainnya: Ida Ayu Sutrisni (Oxford University Clinical Research Unit Indonesia/OUCRU-ID); Assoc. Prof. Raph L. Harmers (OUCRU-ID); Assoc. Prof. Jennifer Ilo Van Nuil (OUCRU Vietnam); dan dr. Dewi Friska (Universitas Indonesia).

Penelitian tersebut berjudul “Socio-cultural Context of HPV Immunisation Policy and Practice in Indonesia” dan berlangsung hingga Oktober 2025.

Penelitian ini menyoroti pentingnya vaksinasi HPV bagi anak-anak usia sekolah dasar dan menengah, yang keputusan vaksinasinya masih sangat bergantung pada peran orang tua.

Menurut dr. Supriyatiningsih, atau yang akrab disapa dr. Upi, terdapat beberapa faktor yang memengaruhi keputusan seseorang terkait vaksinasi.

“Faktor sosiokultural seperti pandangan masyarakat terhadap vaksin sangat berpengaruh. Selain itu, ada tantangan akses, terutama tingginya biaya vaksin HPV dan kebutuhan penyimpanan dalam cold chain agar tetap efektif. Tidak kalah penting, penyebaran informasi yang keliru juga menjadi kendala dalam meningkatkan penerimaan vaksin,” jelasnya dikutip dari laman UMY, Senin (16/6/2025).

Untuk menggali lebih dalam pengaruh faktor sosiokultural tersebut, penelitian dilakukan di dua lokasi dengan karakteristik yang kontras, yakni Kepulauan Seribu sebagai wilayah urban yang dekat dengan pusat pemerintahan, dan Nusa Tenggara Barat (NTB) — khususnya Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Utara — sebagai representasi wilayah terpencil (remote area).

Menariknya, berbeda dari Indonesia yang hingga kini masih memfokuskan vaksinasi HPV pada anak perempuan, sejumlah negara di kawasan Eropa telah memperluas cakupan vaksinasi ini hingga ke anak laki-laki.

Hal ini dilandasi temuan ilmiah bahwa laki-laki juga dapat menjadi pembawa virus HPV dan menularkannya melalui hubungan seksual.

Melihat fakta tersebut, dr. Upi dan tim peneliti berharap hasil penelitian ini dapat mendorong perumusan strategi pendekatan vaksinasi yang lebih inklusif dan efektif, termasuk menjangkau lintas gender.

“Kami ingin menyusun desain studi yang memungkinkan masyarakat, terutama orang tua, memahami pentingnya vaksinasi HPV. Lebih dari itu, kami berharap penelitian ini dapat menjadi batu loncatan strategis dalam peningkatan cakupan vaksinasi di Indonesia ke depan,” tutupnya.

Tags: HPVkankerpenyakitserviksSupriyatiningsihUMYvaksin

Related Posts

dr. Rafika Augustine yang merupakan lulusan UMY kini menerapkan praktik dengan tarif sukarela. Ia ingin meneladani kiprah Kyai Ahmad Dahlan

Ingin Ikuti Jejak Kyai Ahmad Dahlan, Dokter Muda Ini Praktik dengan Tarif Sukarela

June 9, 2025
Pakar Hukum Tata Negara UMY Nanik Prasetyoningsih.

Pakar Hukum Tata Negara UMY Soroti Putusan MK Soal Sekolah Gratis: Jangan Sampai Diskriminatif

June 5, 2025
Pakar keamanan regional Prof. Bilveer Singh dari National University of Singapore (NUS), berbicara tentang konflik antara India-Pakistan yang berpotensi berubah menjadi perang nuklir di Ruang Sidang Lt. 1 Gedung Pascasarjana UMY

ASEAN Perlu Jadi Mediator Konflik India-Pakistan untuk Menghindari Perang Nuklir

May 28, 2025
Epidemiolog UGM dr Riris Andono Ahmad memberi penjelasan terkait rumor kelinci percobaan terkait uji klinis vaksin TBC di Indonesia

Ahli UGM Jawab Isu Kelinci Percobaan Terkait Uji Klinis Vaksin TBC: Itu Keliru!

May 17, 2025
UGM satu diantara perguruan tinggi di Jogja yang menyediakan jurusan ilmu politik

Deretan Perguruan Tinggi di Jogja yang Punya Jurusan Ilmu Politik

May 6, 2025
Ilustrasi QRIS

QRIS dan GPN Dikritik Amerika, Pakar Ekonomi UMY: Tidak Ada Alasan Pihak Asing Meragukannya

May 2, 2025
Next Post
Direktur Utama PSIM Yogyakarta Liana Tasno

Liana Tasno, Sang Dirut Tangguh di Balik Kebangkitan PSIM ke Liga 1 Setelah 18 Tahun Penantian

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025
poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Polresta Sleman menetapkan Christiano Pengarapenta penabrak mahasiswa UGM Argo sebagai tersangka dan terancam hukuman 6 tahun penjara

Penabrak Argo Ditetapkan Sebagai Tersangka, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara

May 28, 2025
Polresta Sleman menggelar konferensi pers sekaligus merilis sosok Christiano pengemudi BMW yang tewaskan mahasiswa UGM Argo di Jalan Palagan, Sleman, Rabu (28/5/2025).

Kejanggalan Tewasnya Mahasiswa UGM Usai Ditabrak BMW, Polisi Ungkap Upaya Penggantian Pelat Nomor

May 28, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.