SLEMAN, POPULI.ID – Aksi pelemparan bom molotov menyasar sejumlah pos polisi di Yogyakarta pada Kamis (4/9/2025) pagi.
Satu di antaranya, pos polisi di simpang empat Monumen Jogja Kembali (Monjali), Sleman.
Akibat kejadian itu, bagian depan pos mengalami kerusakan dan pintu terbakar setelah dua kali ledakan terjadi.
Seorang warga yang enggan disebut identitasnya mengaku sempat berada di lokasi saat kejadian.
Ia menuturkan, peristiwa itu berlangsung sekitar pukul 05.00 WIB.
“Jam 5, saya yang pertama nggak lihat, tapi kondisinya sudah terbakar yang bagian depan,” ujarnya kepada wartawan.
Saat mencoba membantu memadamkan api, ia melihat motor dan tiba-tiba terdengar ledakan lagi.
“Dua kali (ledakan), soalnya yang pertama itu langsung lari,” katanya.
Warga tersebut juga melihat pecahan botol kaca berserakan di lokasi.
Menurutnya, ada saksi lain yang menyaksikan pelaku ke arah utara setelah melempar bom molotov.
“Iya ke utara, tapi aku nggak liat. Tadi ada ibu-ibu yang melihat,” tambahnya.
Sementara itu, Slamet, penjual botol minuman di perempatan Monjali, menilai tindakan anarkis merusak fasilitas umum seperti ini sangat merugikan masyarakat.
“Kalau menurut saya ngawur. Kalau gedung-gedung dirusak, keinginan masyarakat tidak akan tersampaikan dengan baik,” ucapnya.
Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan terkait aksi pelemparan bom molotov yang terjadi di sejumlah titik di Yogyakarta.