• Tentang Kami
Sunday, October 26, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Bappeda Yogyakarta Kolaborasikan Usulan Warga untuk Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan, Perkuat Strategi Penanggulangan Terpadu

Pemkot Yogyakarta juga tengah memperkuat program food bank sebagai bagian dari strategi ketahanan pangan bagi warga rentan, terutama janda lansia dan keluarga miskin.

Gregorius BramantyobyredaksiandGregorius Bramantyo
October 23, 2025
in headline, Kota Yogyakarta
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta, Agus Tri Haryono.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta, Agus Tri Haryono. [populi.id/Gregorius Bramantyo]

0
SHARES
5
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

YOGYAKARTA, POPULI.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta terus memperkuat upaya penanggulangan kemiskinan melalui pendekatan yang lebih terarah dan kolaboratif. Berbagai usulan dari masyarakat tengah dikolaborasikan dengan arah kebijakan wali kota untuk melahirkan formulasi kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan yang lebih efektif.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Yogyakarta, Agus Tri Haryono, mengatakan pendekatan yang digunakan menggabungkan dua sisi, yaitu kausatif yang menangani akar penyebab kemiskinan dan simptomatis yang mengatasi gejala atau dampak yang timbul.

BERITA MENARIK LAINNYA

Harda Kiswaya Dorong Kampus Jadi Mitra Pengentasan Kemiskinan Lewat Program Sleman Pintar, Bakal Kerjasama dengan 47 Kampus

Hari Pangan Sedunia, Bupati Sleman Pesan Masyarakat Ciptakan Ketahanan Pangan dari Rumah

“Kami harapkan hasilnya menjadi formulasi rekomendasi kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan yang lebih fokus, terarah, dan efektif,” ujarnya, Kamis (23/10/2025).

Sejumlah usulan konkret dari masyarakat telah muncul. Antara lain dari Forum Kemantren Inklusi (FKI) Pakualaman yakni mengusulkan tawaran dan kolaborasi membentuk forum peduli. Kemudian program edukasi pengelolaan sampah dari usulan Kelurahan Bumijo, serta pelatihan packaging produk usaha dari Kelurahan Muja Muju yang diusulkan kelompok Rintisan Usaha Sejahtera.

Selain itu, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) juga mengusulkan pelatihan kepariwisataan di Kelurahan Warungboto. Sementara TPK Kelurahan Sorosutan mendorong pelatihan keterampilan bagi keluarga miskin.

Kelurahan Terban juga mengajukan pelatihan manajemen UMKM, boga, serta pembangunan infrastruktur ramah lansia. Ada pula gagasan pembentukan kampung bahasa Inggris di beberapa wilayah sebagai bentuk penguatan potensi pendidikan dan ekonomi lokal.

Agus menyebut, dalam aspek kebutuhan dasar, Pemkot Yogyakarta masih menaruh perhatian besar pada program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Ia bilang masih ada sekitar seribu rumah yang perlu diintervensi.

“Sampai minggu kemarin sudah sekitar 50-an rumah yang sudah kita tangani. Harapannya, sisanya bisa segera diselesaikan,” katanya.

Selain itu, Pemkot juga tengah memperkuat program food bank sebagai bagian dari strategi ketahanan pangan bagi warga rentan, terutama janda lansia dan keluarga miskin.

“Kalau di kabupaten lain ada kan ada Lumbung Mataraman, kami punya food bank untuk menjaga ketahanan pangan masyarakat,” tutur Agus.

Ia menambahkan, indikator kesejahteraan masyarakat yang ingin dicapai cukup sederhana, yakni masyarakat bisa makan sehat dan tinggal di rumah yang layak.

“Kalau sudah bisa makan layak dan rumahnya layak, artinya mereka tidak miskin,” ucapnya.

Agus juga menyampaikan bahwa angka kemiskinan di Kota Yogyakarta mengalami penurunan dari 6,26 persen menjadi 6,14 persen per September 2025 lalu dengan jumlah penduduk miskin kini sekitar 28 ribu jiwa.

“Ini menunjukkan arah yang positif, tetapi kami masih harus terus bekerja agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat,” pungkasnya.

Tags: Agus Tri Haryonobappedakemiskinanketahanan panganKota Yogyakarta

Related Posts

Kepala Bidang Perlindungan Sosial dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Sleman, Sarastomo Ari Saptoto saat jumpa pers di Rumah Dinas Bupati Sleman, Senin (20/10/2025).

Harda Kiswaya Dorong Kampus Jadi Mitra Pengentasan Kemiskinan Lewat Program Sleman Pintar, Bakal Kerjasama dengan 47 Kampus

October 20, 2025
Bupati Sleman Harda Kiswaya saat memberikan bantuan alat pertanian kepada sejumlah kelompok tani di Kabupaten Sleman pada Hari Pangan Seduni 2025, Rabu (15/10/2025).

Hari Pangan Sedunia, Bupati Sleman Pesan Masyarakat Ciptakan Ketahanan Pangan dari Rumah

October 15, 2025
Waliamah saat menunjukkan galon bekas yang diberikan dari kelurahan sudah ia manfaatkan untuk memilah sampah organiknya.

Inspiratif, Warga Rejowinangun Kompak Tuntaskan Masalah Sampah dari Rumah Tangga

October 10, 2025
Pemerintah Kota Yogyakarta meluncurkan Program Satu Bidan Satu Kampung di Runag Bima, Balai Kota Yogyakarta, Jumat (3/9/2025).

Sebanyak 1169 Warga Kota Yogyakarta Kesulitan Akses Fasilitas Kesehatan, Hasto Siapkan Program Jemput Bola

October 4, 2025
Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat saat ditemui di kantornya, Kamis (2/10/2025).

Pilar Sosial Zero Gepeng Berjalan, Satpol PP Kota Yogyakarta Sebut Amankan Puluhan Gepeng

October 3, 2025
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfo San) Kota Yogyakarta, Ignatius Trihastono saat ditemui di gedung Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM), Sleman, Kamis (18/9/2025).

Masalah Sampah di Kota Yogyakarta Meningkat Lagi, OPD Diminta Dampingi Tiap Kemantren Maksimalkan Mas Jos

September 18, 2025
Next Post
Kawasan Kaligawe Semarang tergenang banjir hingga mengganggu aktivitas lalu lintas, Kamis (23/10/2025)

BPBD Jateng Kerahkan Pompa Portabel Atasi Banjir Semarang hingga Grobogan

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Berikut 10 SMP unggulan di Bantul yang bisa dijadikan acuan sebelum mendaftar SPBM 2025.

Inilah 7 SMP Unggulan di Bantul yang Paling Diburu Jelang SPMB 2025

June 9, 2025
Kabupaten Bantul memiliki sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang menjadi incaran para pendaftar.

10 SMP Favorit di Bantul: Pilihan Terbaik Sekolah Negeri dan Swasta

June 18, 2025
ilustrasi : Sekolah Dasar

10 SD Favorit di Bantul dengan Akreditasi A, Layak Jadi Pilihan!

June 12, 2025
Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asyik berjoget usai sidang tahunan MPR RI (tangkapan layer : YT/TVParlemen)

Joget di Atas Luka Rakyat, Tarian di Tengah Kubangan Derita Bangsa

August 18, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.