SLEMAN, POPULI.ID – Nasib PSS Sleman di Liga 1 2024/2025 berada di ujung tanduk. Klub kebanggaan warga Sleman itu terancam degradasi menjelang akhir musim. Di tengah sorotan performa tim, publik pun menoleh ke balik layar: siapa sosok di balik kepemilikan klub?
Ternyata, pemilik mayoritas saham PSS Sleman bukan orang sembarangan. Ia adalah Agoes Projosasmito, seorang nama besar di dunia keuangan dan pertambangan yang baru-baru ini masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes.
Lahir di Pati, Jawa Tengah, pada 6 Agustus 1955, Agoes kini berusia 69 tahun. Ia menapaki karier panjang di sektor finansial dan pertambangan, menjadikannya salah satu tokoh penting dalam dunia bisnis Indonesia.
Pendidikan formalnya ditempuh di Universitas Satya Wacana dengan gelar Sarjana Ekonomi, dilanjutkan dengan gelar Ekonomi Pembangunan dari Australian National University.

Lebih dari empat dekade, ia berkiprah di berbagai institusi keuangan papan atas. Kariernya dimulai dari Pasar Modal PT Danareksa (1982-1990), lalu berlanjut ke sejumlah posisi strategis, di antaranya:
– Petinggi PT Merchant Investment Corporation (1990-1991)
– Direktur PT Merincorp Securities Indonesia (1991-1992)
– Wakil Presiden DBS Securities Indonesia (1992-1995)
– Direktur Pelaksana Danareksa (1995-2001)
– Presiden Komisaris PT NC Securities (2001-2016)
– Komisaris Utama PT Maduma Coal Energy (2010)
– Wakil Presiden Direktur PT Bumi Resources Tbk (BUMI) (2022-sekarang)
– Direktur Utama PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) (2022-sekarang)
Kini, Agoes menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Amman Mineral Internasional Tbk, perusahaan tambang emas dan tembaga yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia sejak 2023.
Dekat dengan Athoni Salim, Tajir Berkat Investasi
Menurut Forbes, Agoes memiliki kedekatan khusus dengan taipan Athoni Salim. Hubungan bisnis mereka terjalin sejak 1989 saat Agoes membantu proses IPO Indocement Tunggal Prakarsa, milik grup Salim.
Kariernya sebagai bankir investasi senior membuahkan hasil luar biasa. Forbes menempatkan Agoes di peringkat ke-7 orang terkaya di Indonesia tahun 2024 dengan total kekayaan yang ditaksir mencapai USD 5 miliar.
Meski bergelimang kesibukan di dunia korporasi, Agoes tidak abai pada dunia olahraga. Pada akhir 2021, ia resmi menjadi pemegang saham terbesar PSS Sleman. Kehadirannya sempat memberi harapan baru bagi masa depan klub Super Elja.
Kini, ketika PSS tengah berjuang bertahan di kasta tertinggi sepak bola nasional, perhatian publik pun kembali tertuju pada sang pemilik. Akankah tangan dingin Agoes mampu menyelamatkan PSS dari jurang degradasi?