• Tentang Kami
Sunday, September 14, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Kuasa Hukum Muhammad Taufik: Kami Ajukan Intervensi karena Punya Kepentingan yang Sama dengan Penggugat

Muhammad Taufik mengajukan permohonan intervensi dalam sidang lanjutan gugatan terkait dugaan ijazah palsu Jokowi di PN Sleman

Olyvia Cahaya SaribyGalih PriatmojoandOlyvia Cahaya Sari
May 28, 2025
in headline, Sleman
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Kuasa hukum Muhammad Taufik, Andhika Dian Prasetyo, menyampaikan alasan pihaknya mengajukan permohonan intervensi dalam sidang lanjutan gugatan perdata dugaan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan Negeri Sleman, Rabu (28/5/2025)

Kuasa hukum Muhammad Taufik, Andhika Dian Prasetyo, menyampaikan alasan pihaknya mengajukan permohonan intervensi dalam sidang lanjutan gugatan perdata dugaan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan Negeri Sleman, Rabu (28/5/2025). [populi.id/Olyvia Cahaya Sari]

0
SHARES
18
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

BERITA MENARIK LAINNYA

Tol Jogja–Solo Ruas Trihanggo-Junction Sleman Terus Dikebut, Progres Fisik Capai 65 Persen

Relokasi Masjid At-Taubah di Tengah Jalur Tol Jogja–Solo Dimulai, Tempat Ibadah Sementara Disiapkan

SLEMAN, POPULI.ID – Kuasa hukum Muhammad Taufik, Andhika Dian Prasetyo, menyampaikan alasan pihaknya mengajukan permohonan intervensi dalam sidang lanjutan gugatan perdata terkait keabsahan ijazah Presiden RI ke-7, Joko Widodo, di Pengadilan Negeri (PN) Sleman.
Menurut Andhika, intervensi diajukan karena adanya kesamaan kepentingan dengan penggugat utama, Kamardin.
“Jadi begini, kami pada hari ini mengajukan permohonan kepada Majelis Hakim. Sesuai dengan hukum acara perdata, kami mengajukan intervensi sebagai pihak yang memiliki kepentingan langsung dalam perkara ini,” kata Andhika kepada wartawan usai persidangan, Rabu (28/5/2025).
Andhika menjelaskan bahwa Muhammad Taufik saat ini tengah berada di luar negeri dan tidak dapat hadir secara langsung dalam sidang.
“Pak Muhammad Taufik sedang ada kegiatan di luar negeri. Sepertinya beliau sedang mencarikan sekolah untuk anaknya. Jadi saya hadir sebagai kuasa hukum,” jelasnya.
Lebih lanjut, Andhika menegaskan bahwa pihaknya menggugat perkara serupa di Pengadilan Negeri Surakarta, namun sejumlah fakta dan pihak yang tidak digugat di Solo justru muncul dalam perkara di Sleman.
“Di Solo kami memang fokus, tapi ada beberapa hal yang tidak kami gugat di PN Solo. Sementara di sini, Pak Komardin menggugat pihak-pihak yang tidak kami sebut, seperti Pak Kasmudjo. Nah, informasi-informasi yang muncul di sini bisa saling melengkapi dengan gugatan kami di Surakarta,” jelasnya.
Menurutnya, kehadiran nama Kasmudjo menjadi salah satu alasan penting pihaknya mengikuti jalannya persidangan di Sleman.
Ia menyebut bahwa ada ketidaksesuaian antara pernyataan Presiden Jokowi dan Kasmudjo terkait peran akademik yang bersangkutan.
“Pak Jokowi menyatakan bahwa Pak Kasmudjo adalah pembimbing akademik. Tapi saat diwawancarai, Pak Kasmudjo bilang dirinya saat itu hanya asisten pusat. Ini kan simpang siur. Fakta-fakta seperti ini harus diuji di persidangan,” tegas Andhika.
Terkait pernyataan Mabes Polri yang menyatakan bahwa ijazah Jokowi asli, Andhika menyatakan pihaknya menghormati, namun tidak serta-merta menerima begitu saja.
“Respon kami dari penggugat di Solo, kami menghormati pernyataan Mabes Polri. Tapi kami juga tidak tinggal diam. Karena menurut press release mereka, pembandingan ijazah itu dilakukan dengan milik teman-teman Pak Jokowi sendiri,” kata Andhika.
Ia mengutip pernyataan seorang jenderal purnawirawan, Susno Duadji, bahwa ijazah tidak mungkin identik karena tiap nama dan detail lainnya pasti berbeda.
“Yang perlu dicatat, kata Pak Susno Duadji, setiap ijazah tidak mungkin identik. Kecuali barangnya benar-benar sama persis. Nah, kalau ada yang bilang identik, kami anggap itu justru jadi tanda tanya,” ujarnya.
Andhika juga mengkritik langkah Bareskrim Mabes Polri yang menurutnya telah melampaui kewenangan institusi hukum lainnya.
“Bareskrim seakan memborong semua peran seperti kejaksaan dilangkahi, pengadilan dilangkahi, bahkan pengacara pun dianggap tidak perlu.
Padahal, seharusnya yang menyatakan asli atau tidak itu ya pengadilan, bukan lembaga penyelidik,” ujarnya tajam.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa pihaknya tetap menghormati institusi kepolisian.
“Mabes Polri adalah lembaga yang mengayomi masyarakat. Tapi masyarakat juga punya hak untuk mengkritik dan bahkan tidak percaya terhadap hasil penyelidikan, apalagi kalau tidak disertai uji pembuktian di pengadilan,” katanya.
Andhika berharap Majelis Hakim PN Sleman dapat mengakomodasi permohonan intervensi tersebut.
“Yang kami harapkan, kami punya kepentingan yang sama, dan inilah yang seharusnya bisa diakomodasi oleh sistem peradilan kita,” pungkasnya.
Tags: ijazahJokowiKasmudjoMuhammad TaufikPengadilan NegeriSleman

Related Posts

pembangunan tol Jogja-Solo paket 2.2

Tol Jogja–Solo Ruas Trihanggo-Junction Sleman Terus Dikebut, Progres Fisik Capai 65 Persen

September 13, 2025
Masjid At-Taubah yang berdiri di kawasan proyek Tol Jogja-Solo-YIA Seksi 2 Paket 2.2 Trihanggo-Junction Sleman, Sabtu (13/9/2025).

Relokasi Masjid At-Taubah di Tengah Jalur Tol Jogja–Solo Dimulai, Tempat Ibadah Sementara Disiapkan

September 13, 2025
Polisi meminta keterangan saksi di lokasi kecelakaan beruntun di wilayah ring road Gamping, Sleman, Sabtu (13/9/2025)

Tabrakan Beruntun Terjadi di Gamping Sleman, Tiga Pengendara Luka-Luka

September 13, 2025
Kejati DIY menahan mantan dukuh Candirejo, Berbah, Sleman, Sarjono sebagai tersangka kasus Tanah Kas Desa, Kamis (11/9/2025). (Dok. Kejati DIY)

Kejati DIY Tahan Mantan Dukuh Candirejo Sleman yang Diduga Korupsi Penjualan Tanah Kas Desa

September 12, 2025
Proses evakuasi mayat pria tanpa identitas yang ditemukan di area Makam Randuguwang, Kalurahan Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Jumat (12/9/2025). (Dok. Polresta Sleman)

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Makam Randuguwang Sleman, Kondisinya Parah

September 12, 2025
Jumpa pers kasus pelemparan bom molotov dan batu di sejumlah titik pos polisi di Kota Yogyakarta dan Sleman di Mapolresta Yogyakarta, Kamis (11/9/2025). (populi.id/ Hadid Pangestu)

JPW Dorong Polresta Dalami Motif Pelaku Perusakan dan Pelemparan Molotov Pos Polisi di Jogja dan Sleman

September 12, 2025
Next Post
Bupati dan Wakil Bupati Bantul meresmikan permukiman Pedak Baru yang merupakan satu diantara proyek strategis Pemkab Bantul selama 100 hari kerja

Tandai 100 Hari Kerja, Bupati Bantul Resmikan Proyek Permukiman Pedak Baru hingga Jalan di Wukirsari

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Berikut 10 SMP unggulan di Bantul yang bisa dijadikan acuan sebelum mendaftar SPBM 2025.

Inilah 7 SMP Unggulan di Bantul yang Paling Diburu Jelang SPMB 2025

June 9, 2025
Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asyik berjoget usai sidang tahunan MPR RI (tangkapan layer : YT/TVParlemen)

Joget di Atas Luka Rakyat, Tarian di Tengah Kubangan Derita Bangsa

August 18, 2025
Kabupaten Bantul memiliki sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang menjadi incaran para pendaftar.

10 SMP Favorit di Bantul: Pilihan Terbaik Sekolah Negeri dan Swasta

June 18, 2025
Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.