• Tentang Kami
Saturday, July 26, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home Cendekia

Es Atlantik Mencair, Pakar UGM Sebut Berpotensi Ganggu Iklim hingga Ketahanan Pangan di Tanah Air

Mencairnya es di Atlantik dapat mengganggu keseimbangan sistem iklim dan cuaca di Indonesia.

byGalih Priatmojo
July 24, 2025
in Cendekia, headline
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ilustrasi perubahan cuaca atau iklim

Ilustrasi perubahan cuaca atau iklim. [pixabay/Kevin_Snyman]

0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

SLEMAN, POPULI.ID – Perubahan iklim global yang kian ekstrem mulai menunjukkan dampaknya pada sistem cuaca regional, termasuk di kawasan Asia Tenggara.

Peningkatan intensitas monsun Indo-Australia, yang menyebabkan wilayah Australia bagian utara menjadi lebih basah, turut berkontribusi terhadap percepatan pencairan es di Samudra Atlantik.

BERITA MENARIK LAINNYA

Kisah Safira Nur Aini, Lulusan Magister Termuda UGM yang Siap Mengubah Wajah Pertanian Indonesia

Jalin Sinergi, Bupati Harda Kiswaya dan DPRD Sleman Dorong Kalurahan Jadi Ujung Tombak Ketahanan Pangan

Dampaknya, musim hujan di belahan Bumi utara melemah, dan sebagian kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, diprediksi akan mengalami kondisi yang lebih kering. Temuan ini didasarkan pada analisis sampel inti sedimen purba dari dasar laguna di Northern Territory, Australia.

Penelitian tersebut dipublikasikan dalam jurnal Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology edisi terbaru, dan mengungkap keterkaitan erat antara perubahan sirkulasi iklim global dengan dinamika musim hujan di kawasan tropis.

Menanggapi temuan tersebut, pakar agrometeorologi dan perubahan iklim dari Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada, Bayu Dwi Apri Nugroho menyatakan bahwa mencairnya es di Atlantik dapat mengganggu keseimbangan sistem iklim dan cuaca di Indonesia.

Ketidakseimbangan tersebut tidak hanya mempengaruhi pola hujan, tetapi juga berdampak pada sistem pertanian dan ketahanan pangan.

Menurutnya, kemampuan memahami dan merespons dinamika iklim menjadi kunci keberhasilan adaptasi di tingkat lokal maupun nasional.

“Fluktuasi iklim berskala global ini perlu diantisipasi secara serius oleh pemerintah maupun masyarakat,” ungkapnya dikutip dari laman UGM, Kamis (24/7/2025).

Bayu juga menyoroti tantangan dalam merumuskan kebijakan berbasis iklim akibat masih terbatasnya kualitas dan konsistensi data cuaca di Indonesia.

Sulitnya memprediksi cuaca secara presisi menjadi hambatan dalam pengambilan keputusan strategis, terutama di sektor-sektor vital seperti pertanian dan pengelolaan sumber daya air.

Untuk menjawab tantangan tersebut, diperlukan upaya besar seperti pembangunan embung, pemanfaatan air tanah (water harvesting), serta penguatan sistem peringatan dini berbasis dampak.

Di sisi lain, penelitian bibit unggul tahan kekeringan dan revitalisasi infrastruktur irigasi juga menjadi langkah penting. “Semua ini tentunya memerlukan sinergi antara riset ilmiah, kebijakan publik, dan inovasi teknologi,” tutur Bayu.

Menurutnya, sistem iklim dan cuaca bekerja dalam skala yang luas dan saling terhubung secara regional maupun global. Oleh karena itu, pengembangan sistem prediksi iklim yang lebih akurat harus didukung oleh kolaborasi internasional.

Ia menekankan pentingnya pendekatan terpadu antara ilmuwan, pembuat kebijakan, dan masyarakat untuk menghadapi dampak perubahan iklim yang semakin nyata.

“Sistem cuaca dan iklim adalah sistem dalam skala regional dan global, perlu riset lebih lanjut dengan stasiun observasi bersama, berbagi data cuaca iklim melalui big data bersama, model prediksi dan pengembangan teknologi adaptasi dan mitigasi iklim,” paparnya.

Bayu juga mengajak generasi muda untuk menjadi agen perubahan yang aktif dalam isu perubahan iklim. Ia mendorong peningkatan literasi iklim dan sosialisasi gaya hidup berkelanjutan yang mencintai bumi.

Langkah-langkah kecil seperti berjalan kaki, menghemat air, menanam pohon, serta menjaga konservasi tanah dan air merupakan kontribusi nyata yang dapat dilakukan setiap individu. Menurutnya, perubahan besar dimulai dari kesadaran dan tindakan sederhana di tingkat komunitas. Peran pemuda sangat penting dalam mendorong perubahan pola pikir menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.

Sebagai institusi riset yang berkomitmen terhadap isu lingkungan, UGM terus berperan aktif dalam mengkaji dampak perubahan iklim melalui penelitian-penelitian lintas disiplin dengan memberikan solusi berbasis sains untuk ketahanan iklim nasional.

UGM mendorong integrasi ilmu pengetahuan dan kebijakan publik agar adaptasi terhadap perubahan iklim dapat dilakukan secara tepat sasaran. Dengan riset yang berkelanjutan, UGM berharap dapat menjadi garda depan dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan memperkuat ketahanan sosial-ekologis Indonesia.

Tags: AtlantikBayu Dwi Apri Nugrohoiklimketahanan panganperubahanUGM

Related Posts

Safira Nur Aini lulusan termuda studi Magister Agronomi di Fakultas Pertanian UGM. (dok.ugm.ac.id)

Kisah Safira Nur Aini, Lulusan Magister Termuda UGM yang Siap Mengubah Wajah Pertanian Indonesia

July 25, 2025
Talkshow Srawung Sleman bertajuk Kalurahan sebagai Ujung Tombak Ketahanan Pangan yang menghadirkan Bupati Sleman Harda Kiswaya bersama Ketua Komisi C DPRD Sleman F Bambang Sigit, Sekretaris Komisi C Untung Basuki Rachmad serta Lurah Triharjo Irawan

Jalin Sinergi, Bupati Harda Kiswaya dan DPRD Sleman Dorong Kalurahan Jadi Ujung Tombak Ketahanan Pangan

July 25, 2025
Bupati Sleman Dukung Program Ketahanan Pangan Kokam–Polri, Siap Sediakan Lahan

Bupati Sleman Dukung Program Ketahanan Pangan Kokam–Polri, Siap Sediakan Lahan

July 20, 2025
Bangkit Setiyoko, mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM), meraih juara pertama dalam ajang Competition of Animal Science 2025.(sumber : tangkapan layar ugm.ac.id).

Mahasiswa UGM Ciptakan Energi Listrik dan Biogas dari Kotoran Unggas, Raih Juara Nasional

July 18, 2025
kawasan pendakian Gunung Rinjani yang beberapa waktu terakhir jadi sorotan lantaran terjadinya sejumlah insiden

Soroti Insiden di Pendakian Gunung Rinjani, Pakar UGM Beberkan Hal Ini

July 18, 2025
Kemensos RI gandeng 16 perguruan tinggi di DIY dukung percepatan pengentasan kemiskinan

Kemensos Gandeng 16 PT di DIY Dukung Program Percepatan Penanganan Kemiskinan

July 17, 2025
Next Post
Kepala BKAD Sleman Abu Bakar yang baru saja dilantik Bupati Sleman Harda Kiswaya di Pendapa Parasamya, Selasa (22/7/2025)

Profil Abu Bakar, Kepala BKAD Sleman yang Siap Jalankan Tugas Berat dari Bupati Harda Kiswaya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
Berikut 10 SMP unggulan di Bantul yang bisa dijadikan acuan sebelum mendaftar SPBM 2025.

Inilah 7 SMP Unggulan di Bantul yang Paling Diburu Jelang SPMB 2025

June 9, 2025
Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025
Kabupaten Bantul memiliki sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang menjadi incaran para pendaftar.

10 SMP Favorit di Bantul: Pilihan Terbaik Sekolah Negeri dan Swasta

June 18, 2025
Satu diantara SMA terbaik di Bantul yakni SMA N 1 Bantul

10 SMA Terbaik di Bantul, Rekomendasi bagi Pencari Sekolah

June 4, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.