• Tentang Kami
Tuesday, May 20, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home Cendekia

Hadiri Pengukuhan 3 Guru Besar Perempuan di UMY, Haedar Nashir: Jadilah Pejuang yang Mencerdaskan Umat

Tiga guru besar yang baru saja dikukuhkan UMY merupakan aktivis aisyiyah. Pengukuhan tersebut menambah jumlah guru besar UMY menjadi 49 orang

byGalih Priatmojo
February 25, 2025
in Cendekia, headline
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir hadiri pengukuhan tiga guru besar UMY

Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir hadiri pengukuhan tiga guru besar UMY. [Dok. UMY]

0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

BANTUL, POPULI.ID – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali mengukuhkan guru besar. Kali ini ada sebanyak tiga guru besar perempuan yang juga merupakan aktivis Aisyiyah yang dikukuhkan di Ballroom UMY Student Dormitory, Selasa (25/2/2025).

Tiga Guru Besar Perempuan tersebut yaitu, Prof. Dr. dr. Arlina Dewi, M.Kes, AAK, Prof. Dr. Ika Nurul Qamari, S.E., M.Si. dan Prof. Dr. Titin Purwaningsih, S.IP., M.Si.

BERITA MENARIK LAINNYA

Deretan Perguruan Tinggi di Jogja yang Punya Jurusan Ilmu Politik

QRIS dan GPN Dikritik Amerika, Pakar Ekonomi UMY: Tidak Ada Alasan Pihak Asing Meragukannya

Prof. Dr. dr. Arlina Dewi, M.Kes., AAK sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat Ranting Ilmu Pelayanan Kesehatan, menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Pelayanan Kesehatan Inklusif: Membangun reputasi dan kepercayaan masyarakat”.

Prof. Dr. Ika Nurul Qamari, S.E., M.Si Guru Besar Bidang Manajemen Sumberdaya Manusia dan organisasi menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Kemampuan Interaksi transformasi dan kinerja berkelanjutan menuju organisasi berkelanjutan”.

Sementara Prof. Dr. Titin Purwaningsih, S.IP., M.Si Guru Besar bidang Kepakaran Politik Lokal menyampaikan orasi berjudul “Politik Dinasti dan Kemunduran Demokrasi di Indonesia: Tantangan bagi Partai Politik”.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir hadir memberikan sambutan dan memberikan pesan penting kepada ketiga Guru Besar Perempuan yang baru dikukuhkan tersebut. Ia mengingatkan untuk terus belajar dari para pendiri dan penggerak Aisyiyah. Karena para penggerak Republik ini berasal dari kaum perempuan yang terlibat dalam Kongres Perempuan pertama pada tahun 1928.

“Mereka selain sosok-sosok perempuan ilmuwan, tapi juga menjadi pejuang dan penggerak kemerdekaan,” kata Haedar seperti dilansir dari laman UMY.

Menurut Haedar, mereka bukan hanya perempuan ilmuwan, tetapi juga pejuang kemerdekaan yang berperan besar dalam perjuangan bangsa. Setelah kemerdekaan, banyak dari mereka yang terus menjadi tokoh penting dalam pembangunan dan kemajuan Indonesia.

“Perjuangan mereka harus menjadi panggilan bagi perempuan yang ada di kampus, apalagi perempuan Aisyiyah yang ada di kampus ini,” tandas Guru Besar Bidang Ilmu Sosiologi UMY tersebut.

Haedar juga menekankan pentingnya melampaui isu-isu kesetaraan gender yang sudah sejak lama diperjuangkan oleh Aisyiyah dan Muhammadiyah. Menurutnya, tidak boleh terjebak pada isu-isu parsial terkait kesetaraan gender, karena isu kesetaraan antara perempuan dan laki-laki adalah isu yang sangat kompleks. Ia mengingatkan bahwa isu tersebut tidak dapat dilihat hanya dari satu sudut pandang, terutama dari perspektif sekuler atau liberal.

Islam mempunyai pandangan dan perspektif berkemajuan tentang hubungan antara perempuan dan laki-laki. Dalam Islam, manusia terbaik, baik laki-laki maupun perempuan, bukan sekadar soal kesadaran hak tapi juga kebermanfaatan dan kemaslahatan bagi banyak orang.

Ia pun mengungkapkan kebanggaannya atas semakin banyaknya Guru Besar perempuan di perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah, termasuk di UMY. Haedar berharap, kehadiran Guru besar dapat menjadi kekuatan dalam mencerdaskan umat, bangsa, dan memberikan manfaat bagi semesta.

“Maka saya percaya, makin bertambahnya guru besar perempuan di seluruh Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah, termasuk di kampus UMY ini. Selain kami bangga, jadilah pejuang-pejuang untuk mencerdaskan umat, bangsa, dan kemaslahatan semesta. Ibu merupakan mozaik yang mahal dan akan makin mahal harganya ketika digunakan untuk mencerahkan kehidupan,” harap Haedar.

Dengan dikukuhkannya 3 guru besar baru UMY tersebut, saat ini UMY sudah memiliki 49 guru besar.

Tags: AisyiyahGuru BesarHaedar NashirpejuangPerempuanUMY

Related Posts

UGM satu diantara perguruan tinggi di Jogja yang menyediakan jurusan ilmu politik

Deretan Perguruan Tinggi di Jogja yang Punya Jurusan Ilmu Politik

May 6, 2025
Ilustrasi QRIS

QRIS dan GPN Dikritik Amerika, Pakar Ekonomi UMY: Tidak Ada Alasan Pihak Asing Meragukannya

May 2, 2025
Anggota DPD RI Ahmad Syauqi

Profil Ahmad Syauqi Soeratno, Anggota DPD RI dari DIY Punya Jejak Mentereng

April 30, 2025
ilustrasi gedung UGM

Panduan Memilih Kampus di Kota Pelajar: 12 Universitas Terbaik Yogyakarta 2025

April 28, 2025
Peran penting para Srikandi di balik keberhasilan PSIM Yogyakarta promosi ke Liga 1 musim depan sekaligus juara Liga 2 musim 2024-2025

Para Srikandi Pejuang di Balik Keberhasilan PSIM Yogyakarta Promosi ke Liga 1

April 22, 2025
Civitas Akademi UMY buat pernyataan sikap atas Revisi UU TNI

Nyatakan Sikap, Civitas Akademi UMY Minta Presiden Tak Tandatangani Revisi UU TNI

March 23, 2025
Next Post
Ilustrasi perang di Ukraina

Trump dan Macron Sepakat Bakal Biayai Bersama Upaya Perdamaian di Ukraina

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Hasto Karyantoro (duduk tengah) bersama perwakilan pemuda dari 17 kapanewon dsaat mengikuti kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan, 16–17 April 2025, di Joglo Donowarih.

Hasto Karyantoro Ajak Pemuda Sleman Sadar Peran dalam Pembangunan Daerah

April 17, 2025
Ketua DPRD Sleman Y. Gustan Ganda berfoto bersama jajaran pimpinan media populi.id, Senin (17/3/2025). [Dok. populi.id]

Ketua DPRD Sleman Gustan Ganda Ajak Populi.id Optimalkan Branding Wakil Rakyat

March 17, 2025
Foto bersama tim Sleman United (hitam) dan Vosda Kebumen (putih biru) usai berlaga di GOR Baratan, Pakem, Sleman, Jumat (14/3/2025) petang.

Menangi Laga Persahabatan, Vosda Kebumen Akui Kesulitan Hadapi Sleman United

March 15, 2025
Pengajian akbar API Armageddon

Dihadiri Ribuan Jamaah, Pengajian Akbar Yayasan API Armageddon Berlangsung Meriah

February 18, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.