• Tentang Kami
Saturday, May 17, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

6 Fakta Terbaru Dosen Asal Semarang yang Tewas di Kos Sleman

Pria yang diketahui merupakan dosen tersebut ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di dalam kamar kosnya di Sleman

byGalih Priatmojo
April 26, 2025
in headline, Sleman
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ilustrasi mayat

ilustrasi mayat. [vecteezy/kitsanaphong burarat]

0
SHARES
6
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

SLEMAN, POPULI.ID – Penemuan mayat pria asal Semarang bernama Muhammad Nastain alias MN (30) di kamar kos daerah Manggung, Caturtunggal, Depok, Sleman pada Selasa (22/4/2025) menghebohkan jagat media sosial.

Sosok yang dikemudian diketahui merupakan seorang dosen tersebut ditemukan dalam kondisi tergeletak tak bernyawa dan bersimbah darah di dalam kamar kosnya. Hingga kini, pihak kepolisian masih terus melakukan proses penyelidikan terhadap kasus kematian MN.

BERITA MENARIK LAINNYA

6 Fakta Duel Celurit di Bantul, Seorang ABG Meregang Nyawa

Dukung Sleman Jadi Juara Umum Porda DIY 2025, Komisi D DPRD Sleman Anggarkan Rp12 Miliar

Pihak kepolisian belum bisa memastikan apakah MN merupakan korban pembunuhan atau bukan. Pasalnya, pemeriksaan forensik terhadap jenazah MN masih terus berjalan hingga saat ini.

Atas peristiwa ini, berikut populi.id sajikan fakta-fakta terkait penemuan mayat pria asal Semarang di kamar kosannya yang berada daerah Mangggung, Caturtunggal, Depok, Sleman.

1. Ditemukan Pemilik Kos Bersimbah Darah

Jenazan MN pertama kali ditemukan setelah ada laporan dari salah satu anak kos ke pemilik kos. Anak kos itu curiga dengan bau tak sedap yang muncul dari lantai 2 kos-kosan.

Pemilik kos langsung mencari sumber aroma tak sedap tersebut setelah mendapat laporan dari salah satu anak kos. Setelah ditelusuri, bau tersebut berasal dari kamar korban.

Pemilik kos tak berani langsung membuka kamar korban. Ia terlebih dulu mengintip kondisi kamar korban dari jendela kamar yang kebetulan saat itu tak terkunci.

Pemilik kos pun kaget mendapati korban tergeletak bersimbah darah. Ia kemudian turun ke lantai dasar dan menemui Ketua Rukun Tetangga (RT).

2. Korban Diisukan Dosen dan Mahasiswa S3 UGM

Korban sempat dikabarkan merupakan seorang dosen. Namun, informasi terkini menyebut korban sebagai alumnus S2 Fakultas Biologi, Universitas Gadjah Mada (UGM).MN tercatat sudah lulus dari UGM sejak tahun 2021.

3. Diduga Sedang Jalani Studi Doktoral

Pemilik kos tempat korban tinggal menyebut MN merupakan salah satu penghuni lama di kos miliknya. MN pun dikenal sebagai pribadi yang baik.

Pemilik kos mengaku terakhir kali melihat korban saat masih menjalani kuliah S3 dan juga mengajar. Namun, ia tak tahu detail informasi ini.

4. Ditangani Polresta Sleman

Kasus penemuan mayat MN ini ditangani oleh Polresta Sleman bersama Ditreskimum Polda DIY, dan dokter forensik RS Bhayangkara Polda DIY untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Riski Adrian mengungkap pihaknya pertama kali mendapat laporan dari pemilik kos. Pihaknya pun membenarkan bahwa korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di dalam kamar kos.

5. Undip Bantah MN Dosen di Kampus

Sempat tersiar rumor MN merupakan salah satu dosen di Universitas Diponegoro (Undip). Rumor ini kini telah dibantah oleh pihak kampus.

Direktur Jejaring Media, Komunitas, dan Komunikasi Publik Undip, Nurul Hasfi menyebut korban merupakan alumnus Fakultas Biologi angkatan 2013.
Nurul Hasfi membeberkan apabila MN sudah lulus dari Undip sejak tahun 2017 dan diwisuda pada tahun 2018.

6. Ada 4 Saksi Diperiksa

Pihak kepolisian telah memeriksa setidaknya empat saksi terkait kasus kematian MN. Kendati demikian, belum ada informasi lebih detail terkait saksi-saksi tersebut.

 

Penulis: Rahmadita Widyasari

Tags: DosenfaktaMuhammad NastainSemarangSlemantewasuniversitas gadjah mada

Related Posts

Ilustrasi garis polisi di TKP kejadian pembunuhan

6 Fakta Duel Celurit di Bantul, Seorang ABG Meregang Nyawa

May 16, 2025
maskot Porda DIY 2025 yang akan dihelat di Kabupaten Gunungkidul

Dukung Sleman Jadi Juara Umum Porda DIY 2025, Komisi D DPRD Sleman Anggarkan Rp12 Miliar

May 16, 2025
Kepala Bidang Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pendidikan Disdik Kabupaten Sleman, Sri Adi Marsanto menyampaikan terkait upaya mitigasi agar tak lagi muncul kasus gedung sekolah rusak di Sleman, Jumat (16/5/2025)

Mitigasi Kerusakan Sarpras, Disdik Sleman Minta Pihak Sekolah Lakukan Ini dengan Jujur

May 16, 2025
Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman menggelar jumpa pers terkait renovasi SD Negeri Kledokan yang atap gedungnya ambruk, Jumat (16/5/2025)

Dianggarkan Rp350 Juta, Renovasi Atap SD Negeri Kledokan yang Ambruk Dimulai Akhir Mei 2025

May 16, 2025
Ketua Komisi C DPRD Sleman Bambang Sigit (paling kiri) bersama anggotanya melakukan sidak ke TPST Donokerto, Turi, Kamis (15/5/2025).

TPST Donokerto Beroperasi Juni 2025, Pemkab Sleman Genjot Edukasi Warga Soal Kesadaran Lingkungan

May 15, 2025
Profil Gustan Ganda, Ketua DPRD Sleman Periode 2024-2029

Ketua DPRD Sleman Soroti Arah Pembangunan Ekonomi dan Tata Ruang Wilayah Depok dan Sekitarnya

May 15, 2025
Next Post
anggota DPRD Kulon Progo dari fraksi PKB Titik Wijayanti

Mengenal Deretan Anggota DPRD Kulon Progo dari Fraksi PKB

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Hasto Karyantoro (duduk tengah) bersama perwakilan pemuda dari 17 kapanewon dsaat mengikuti kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan, 16–17 April 2025, di Joglo Donowarih.

Hasto Karyantoro Ajak Pemuda Sleman Sadar Peran dalam Pembangunan Daerah

April 17, 2025
Ketua DPRD Sleman Y. Gustan Ganda berfoto bersama jajaran pimpinan media populi.id, Senin (17/3/2025). [Dok. populi.id]

Ketua DPRD Sleman Gustan Ganda Ajak Populi.id Optimalkan Branding Wakil Rakyat

March 17, 2025
Foto bersama tim Sleman United (hitam) dan Vosda Kebumen (putih biru) usai berlaga di GOR Baratan, Pakem, Sleman, Jumat (14/3/2025) petang.

Menangi Laga Persahabatan, Vosda Kebumen Akui Kesulitan Hadapi Sleman United

March 15, 2025
Pengajian akbar API Armageddon

Dihadiri Ribuan Jamaah, Pengajian Akbar Yayasan API Armageddon Berlangsung Meriah

February 18, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.