SLEMAN, POPULI.ID – Masjid At-Taubah yang berdiri tepat di tengah trase proyek Tol Jogja–Solo–YIA Seksi 2 Paket 2.2 di wilayah Trihanggo–Junction Sleman akan segera direlokasi. Proses relokasi dilakukan menyusul tuntasnya penyediaan lahan pengganti untuk pembangunan masjid baru.
Humas PT Adhi Karya Proyek Tol Solo–Jogja Seksi 2 Paket 2.2, Agung Murhandjanto, menjelaskan proses pembayaran ganti rugi atas tanah pengganti untuk Masjid At-Taubah yang berlokasi di Kalurahan Tlogoadi, Mlati, Sleman telah rampung sepenuhnya.
“Pembayaran tanah pengganti sudah beres. Dengan begitu, pembangunan masjid baru sudah bisa segera dimulai di atas lahan pengganti yang telah tersedia,” ujar Agung saat dikonfirmasi, Sabtu (13/9/2025).
Ia menyebut, pihaknya juga menyiapkan fasilitas sementara sembari menunggu pembangunan masjid permanen tuntas. Lokasi sementara itu masih berada di area lokasi masjid yang baru.
Tempat sementara tersebut akan menggunakan bangunan Tempat Pembelajaran Al-Quran (TPQ) yang disewakan dan difungsikan sementara sebagai masjid. Agung menyebut, pihaknya juga memberikan kompensasi sewa untuk keperluan ibadah warga setempat.
“Kami sudah komitmen dengan pengurus takmir dan jamaah bahwa untuk sementara nanti sambil menunggu pembangunan masjid yang baru, kami istilahnya menyewakan untuk beribadah di tempat semacam tempat pendidikan Quran yang kami kasih kompensasi sewa untuk difungsikan sebagai masjid sementara,” bebernya.
Ia mengungkapkan, pembangunan masjid baru akan dilakukan di lokasi yang tidak terlalu jauh dari masjid lama, yakni sekitar 200 meter dari lokasi sebelumnya.
Agung menyebut bahwa pembangunan akan segera dimulai dengan proses pembersihan lahan (clearing) yang dilanjutkan dengan pembangunan pondasi.
“Insyaallah sebentar lagi kami mulai bangun pondasinya. Semua dokumen termasuk Akta Jual Beli juga sudah lengkap,” jelasnya.
Nantinya setelah aktivitas jemaah pindah ke masjid sementara, masjid yang lama akan dibongkar dan ditimbun dengan material timbunan. Lokasi tersebut memang menjadi bagian dari Main Road Tol Jogja-Solo.
Terkait target penyelesaian, Agung mengatakan bahwa pembangunan akan dilakukan oleh pihak ketiga dan akan dikerjakan secepat mungkin sesuai standar yang ditetapkan.
Jika pembangunannya bisa bisa segera dilaksanakan, Agung memperkirakan jika dua pekan ke depan tembok di lokasi masjid baru sudah berdiri setinggi satu meter.
“Pokoknya secepatnya, kami kerjakan sebaik-baiknya,” tegasnya.