• Tentang Kami
Monday, June 16, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Asal Usul Kopi Joss: Ikon Minuman Yogyakarta yang Dilarang di Malaysia

Banyak wisatawan yang sengaja datang ke Yogyakarta hanya karena ingin mencicipi sensasi rasa Kopi Joss yang dijual di angkringan.

Rahadian BagusbyRahadian Bagus
May 23, 2025
in headline, Kota Yogyakarta, Urban
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Kopi Joss [YouTube MDTV Official]

Kopi Joss [SS/YouTube MDTV Official]

0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

YOGYAKARTA, POPULI.ID – Mendengar kata Kopi Joss, seketika perhatian tertuju ke Yogyakarta. Kopi Joss terkenal sebagai salah satu minuman khas Yogyakarta yang digemari banyak orang.

Banyak wisatawan yang sengaja datang ke Yogyakarta hanya karena ingin mencicipi sensasi rasa Kopi Joss yang dijual di angkringan.

BERITA MENARIK LAINNYA

Pemkot Yogyakarta Siap Bentuk 45 Koperasi Merah Putih di Tingkat Kelurahan

Kopi Merapi Siap Mendunia, Sultan dan Kementan Kompak Dukung Petani Sleman

Keunikan Kopi Joss tak hanya tampak dari cara pembuatannya yang menyatukan kopi dengan arang panas, namun juga rasanya yang ikonik.

Sejarah Kopi Joss pun menarik dikulik, siapa pencetusnya hingga menjadi ikon minuman Yogyakarta?

Kopi Joss sudah dikenal sejak puluhan tahun lalu.

Ini tak lepas dari sosok Lik Man, penjual angkringan di sekitar utara Stasiun Tugu Yogyakarta pada masa itu.

Angkringan Lik Man dianggap sebagai pelopor angkringan di Yogyakarta yang masih eksis hingga sekarang.

Angkringan ini buka sejak tahun 1960-an dan sempat berpindah-pindah lokasi.

Mengutip Visiting Jogja, usaha angkringan tersebut dijalankan dari generasi ke generasi.

Aneka ragam makanan dan minuman dengan harga ramah kantong bisa dinikmati di angkringan legendaris tersebut.

Cerita Lik Man dan Kopi Joss terbilang unik.

Mulanya, Lik Man hanya iseng, karena ada pembeli yang meminta Kopi Klothok.

Tetapi pada waktu itu, Lik Man tidak bisa membuatnya.

Akhirnya, ia bereksperimen dengan mencemplungkan bara arang ke dalam gelas kopi yang diseduh dengan harapan bisa mengelupas atau (nglotok).

Konon, arang yang digunakan oleh Lik Man untuk membuat Kopi Joss bukan sembarang arang.

Arang yang dipakai, berasal dari kayu pohon Nangka yang keras.

Tak disangka, ‘Kopi Klothok’ ala Lik Man ternyata banyak digemari.

Sebutan Joss didapat dari bunyi yang terdengar setelah menyatukan bara dengan kopi panas.

Sampai akhirnya, kopi Lik Man dikenal dengan nama Kopi Joss.

Semenjak saat itu, kopi tersebut jadi pilihan minuman yang dijual di Angkringan Lik Man.

Pedagang angkringan lain juga banyak yang kemudian terinspirasi.

Mereka akhirnya ikut menjajakan Kopi Joss sebagai varian minuman di angkringan.

Dilarang di Malaysia

Meski terkenal sebagai minuman khas Yogya, Kopi Joss justru dilarang untuk dijual di Malaysia.

Larangan tersebut sempat menuai perdebatan.

Terlebih pada saat itu, Kopi Joss tengah menjadi tren di Negeri Malaysia.

Pada November 2023, Kementerian Kesehatan Malaysia (MOH) secara resmi melarang penjualan Kopi Joss karena bara arang dianggap tak layak untuk dikonsumsi.

Aturan tersebut mengacu pada Peraturan tahun 1985 yang menyebutkan bahwa gula, dekstrosa, glukosa, madu, susu, krimer dan bahan perisa tergolong makanan, berbeda dengan arang.

“Arang tidak dikategorikan sebagai makanan,” bunyi keterangan KKM disadur dari Bernama.

KKM menekankan arang panas dimasukkan ke dalam minuman kopi secara terus menerus berbeda dengan arang yang diaktifkan seperti yang lazimnya digunakan di industri makanan.

“Karena kemungkinan terdapat unsur benda asing atau zak toksik,” sambungnya.

Atas dasar itu, KKM mengeluarkan aturan tegas.

Bagi yang kedapatan menjual Kopi Joss di Malaysia akan dikenai denda sebesar 10.000 Ringgit Malaysia atau setara Rp33,1 (kurs saat itu) dan dihukum bui maksimal dua tahun.

Related Posts

Wakil Wali Kota Yogyakarta Wawan Harmawan menandatangani kesepakatan pengharmonisasian Rancangan Peraturan Wali Kota tentang Penyelenggaraan Koperasi Kelurahan Merah Putih.

Pemkot Yogyakarta Siap Bentuk 45 Koperasi Merah Putih di Tingkat Kelurahan

June 16, 2025
Kopi Merapi Siap Mendunia, Sultan dan Kementan Kompak Dukung Petani Sleman

Kopi Merapi Siap Mendunia, Sultan dan Kementan Kompak Dukung Petani Sleman

June 15, 2025
Para ahli penerbangan mempertanyakan apakah Ram Air Turbine (RAT)—turbine darurat yang dirancang untuk memberi tenaga saat mesin mati—telah diaktifkan. (dok :@PlanesOfLegend)

Tragedi di Langit Ahmedabad, Penyebab Jatuhnya Air India AI171 Masih Menjadi Misteri

June 15, 2025
Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Kota Yogyakarta untuk jenjang SMP Tahun Ajaran 2025/2026

Pendaftaran Dibuka! Ini Syarat, Jenis Jalur, dan Jadwal Pendaftaran SPMB SMP Yogyakarta 2025

June 15, 2025
Finalis Dimas Diajeng Kota Yogyakarta 2025.

Dimas Diajeng Jogja 2025 Resmi Terpilih, Ini Misi Besar Mereka untuk Pariwisata Yogyakarta

June 15, 2025
Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi

79.882 Koperasi Desa Merah Putih Diresmikan, Tiga Provinsi Papua Masih Mengejar Ketertinggalan

June 15, 2025
Next Post
Rombongan Komisi V disambut oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa

Komisi V DPR RI Tinjau Progres Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta–Bawen Seksi I di Sleman

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025
Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Polresta Sleman menetapkan Christiano Pengarapenta penabrak mahasiswa UGM Argo sebagai tersangka dan terancam hukuman 6 tahun penjara

Penabrak Argo Ditetapkan Sebagai Tersangka, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara

May 28, 2025
Polresta Sleman menggelar konferensi pers sekaligus merilis sosok Christiano pengemudi BMW yang tewaskan mahasiswa UGM Argo di Jalan Palagan, Sleman, Rabu (28/5/2025).

Kejanggalan Tewasnya Mahasiswa UGM Usai Ditabrak BMW, Polisi Ungkap Upaya Penggantian Pelat Nomor

May 28, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.