• Tentang Kami
Tuesday, May 20, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home headline

Memahami Apa Itu Otoritarianisme

Otoritarianisme barangkali bukan hal yang begitu asing terdengar di telinga, tapi apa sebetulnya pengertiannya dan ciri-cirinya? Berikut definisinya

byGalih Priatmojo
March 28, 2025
in headline, Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Ilustrasi pemimpin yang menganut otoritarianisme

Ilustrasi pemimpin yang menganut otoritarianisme [pexels/George Becker]

0
SHARES
3
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

JAKARTA, POPULI.ID – Dalam lanskap politik global, berbagai sistem pemerintahan mewarnai perjalanan sejarah dunia. Salah satunya adalah otoritarianisme, sebuah sistem pemerintahan yang kerap menjadi sorotan karena karakteristiknya yang kontras dengan prinsip-prinsip demokrasi.

Pengertian Otoritarianisme

BERITA MENARIK LAINNYA

Mengenal Istilah Black Campaign: Pengertian, Ciri, dan Dampaknya

Mengenal Novita Mawar Sharon, Legislator Termuda DPRD Kota Yogyakarta

Istilah otoritarianisme berasal dari bahasa Inggris authoritarian. Kata ini berakar dari bahasa Latin auctoritas yang berarti pengaruh, kuasa, wibawa, dan otoritas.

Otoritarianisme merupakan sistem pemerintahan di mana kekuasaan politik terkonsentrasi pada satu individu atau kelompok kecil. Kebebasan individu sangat dibatasi dan negara memiliki kontrol yang kuat terhadap warganya.

Mengutip buku Menelusuri Akar Otoritarianisme (2007), dijelaskan bahwa otoritarianisme adalah bentuk pemerintahan yang menekankan pada kekuasaan negara atau pribadi tertentu, tanpa melihat derajat kebebasan individu.

Ciri-ciri Otoritarianisme

1. Struktur kekuasaan sangat terkonsentrasi dan terpusat.
2. Kebebasan berekspresi, berpendapat, berkumpul, dan berserikat sangat dibatasi.
3. Tidak adanya pemilihan umum yang bebas dan adil.
4. Kepentingan negara dianggap lebih tinggi daripada hak-hak individu. Negara memiliki hak untuk mengatur dan mengintervensi kehidupan warga negara demi kepentingan yang didefinisikan oleh penguasa.
5. Sistem hukum sering digunakan sebagai alat untuk menindas oposisi dan mempertahankan kekuasaan.
6. Penggunaan kekerasan dan intimidasi. Rezim otoriter sering menggunakan kekerasan, ancaman, dan intimidasi untuk membungkam kritik dan mempertahankan kekuasaan.
7. Ideologi yang mendominasi. Beberapa rezim otoriter memiliki ideologi resmi yang dipaksakan kepada masyarakat, meskipun ini tidak selalu menjadi ciri utama.

Dampak Otoritarianisme

1. Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Pembatasan kebebasan sipil dan penggunaan kekerasan sering kali berujung pada pelanggaran HAM, seperti penangkapan sewenang-wenang, penyiksaan, dan pembungkaman pendapat.
2. Adanya ketidakstabilan politik. Meskipun awalnya terlihat stabil karena kontrol yang kuat, rezim otoriter rentan terhadap ketidakstabilan.
3. Praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) merajalela. Kekuasaan yang terpusat dan kurangnya pengawasan membuka peluang besar terjadinya KKN.
4. Kesenjangan sosial karena kebijakan yang tidak akuntabel dan cenderung menguntungkan kelompok penguasa.
5. Menghambat perkembangan nilai-nilai demokrasi dan partisipasi politik masyarakat.

Contoh Negara dengan Otoritarianisme

Sepanjang sejarah, berbagai negara telah mengalami periode otoritarianisme dengan berbagai bentuk dan karakteristik.

1. Uni Soviet di bawah Stalin merupakan contoh ekstrem otoritarianisme dengan kontrol negara yang sangat kuat dan penindasan brutal terhadap oposisi.
2. Jerman Nazi di bawah Hitler. Rezim fasis yang otoriter dengan ideologi rasis dan ekspansionis, bertanggung jawab atas Perang Dunia II dan Holocaust.
3. Chile di bawah Pinochet. Kediktatoran militer yang berkuasa melalui kudeta dan melakukan pelanggaran HAM berat.
4. Beberapa negara di Timur Tengah memiliki sistem pemerintahan otoriter dengan pembatasan partisipasi politik dan kebebasan sipil.

Penulis: Rahmadita Widyasari
Tags: ciri-ciri otoritarianismeotoritarianismepolitiksistem pemerintahan

Related Posts

Ilustrasi black campaign

Mengenal Istilah Black Campaign: Pengertian, Ciri, dan Dampaknya

May 12, 2025
Novita Mawar Sharon, legislator termuda DPRD Kota Yogyakarta

Mengenal Novita Mawar Sharon, Legislator Termuda DPRD Kota Yogyakarta

May 8, 2025
UGM satu diantara perguruan tinggi di Jogja yang menyediakan jurusan ilmu politik

Deretan Perguruan Tinggi di Jogja yang Punya Jurusan Ilmu Politik

May 6, 2025
Balai Kota Surakarta, wilayah administrasi yang saat ini masuk Jawa Tengah tersebut dikabarkan tengah diusulkan masuk sebagai daerah istimewa

Soroti Usulan Daerah Istimewa Baru, Pakar Politik: Abaikan Saja Jika Tendensinya untuk Elit

May 4, 2025
Ilustrasi pemakzulan

Mencuat Wacana Pemakzulan Wapres Gibran, Pakar Hukum Tata Negara: Dasarnya Belum Kuat

April 30, 2025
Mengenal Politik Identitas: Antara Pengakuan dan Polarisasi

Mengenal Politik Identitas: Antara Pengakuan dan Polarisasi

April 24, 2025
Next Post
ilustrasi lembaga legislatif yakni DPRD dan DPD

3 Perbedaan DPRD dan DPD, Jangan Sampai Salah Kaprah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Hasto Karyantoro (duduk tengah) bersama perwakilan pemuda dari 17 kapanewon dsaat mengikuti kegiatan Pembinaan Organisasi Kepemudaan, 16–17 April 2025, di Joglo Donowarih.

Hasto Karyantoro Ajak Pemuda Sleman Sadar Peran dalam Pembangunan Daerah

April 17, 2025
Ketua DPRD Sleman Y. Gustan Ganda berfoto bersama jajaran pimpinan media populi.id, Senin (17/3/2025). [Dok. populi.id]

Ketua DPRD Sleman Gustan Ganda Ajak Populi.id Optimalkan Branding Wakil Rakyat

March 17, 2025
Foto bersama tim Sleman United (hitam) dan Vosda Kebumen (putih biru) usai berlaga di GOR Baratan, Pakem, Sleman, Jumat (14/3/2025) petang.

Menangi Laga Persahabatan, Vosda Kebumen Akui Kesulitan Hadapi Sleman United

March 15, 2025
Pengajian akbar API Armageddon

Dihadiri Ribuan Jamaah, Pengajian Akbar Yayasan API Armageddon Berlangsung Meriah

February 18, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.