• Tentang Kami
Saturday, June 14, 2025
populi.id
No Result
View All Result
  • Login
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO
No Result
View All Result
populi.id
No Result
View All Result
Home News Global

Garis Kontrol Berdarah: Puluhan Warga Sipil Jadi Korban Akibat Ketegangan India dan Pakistan

Ledakan senjata bisa terjadi sewaktu-waktu, mengancam nyawa dan menghancurkan kehidupan warga sipil.

byredaksi
May 16, 2025
in Global, headline
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Garis Kontrol atau Line of Control (LoC) merupakan perbatasan de facto yang memisahkan India dan Pakistan di wilayah Kashmir

Garis Kontrol atau Line of Control (LoC) merupakan perbatasan de facto yang memisahkan India dan Pakistan di wilayah Kashmir. (britannica.com)

0
SHARES
2
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare via WhatsApp

POPULI.ID – Garis Kontrol atau Line of Control (LoC) merupakan perbatasan de facto yang memisahkan India dan Pakistan di wilayah Kashmir.

Meski secara teknis bukan batas resmi negara, LoC sudah lama menjadi titik rawan konflik dan simbol ketegangan yang tak kunjung usai.

BERITA MENARIK LAINNYA

Rafinha Tetap Bersama PSIM Jogja, Siap Teror Pertahanan Lawan di Liga 1 2025/26

Indonesia Siap Operasikan 48 Jet Tempur Generasi 5 KAAN, Ini Kecanggihannya!

Hidup di sekitar LoC berarti hidup dalam bayang-bayang ancaman. Ledakan senjata bisa terjadi sewaktu-waktu, mengancam nyawa dan menghancurkan kehidupan warga sipil.

Ketegangan terbaru muncul setelah serangan di Pahalgam yang memperburuk hubungan antara kedua negara. Baku tembak kembali terjadi di wilayah ini.

Di pihak India, dilaporkan 16 orang tewas. Sementara Pakistan mengklaim sekitar 40 warganya menjadi korban, meski angka pastinya belum dapat diverifikasi secara independen.

Peristiwa ini menambah deretan insiden berdarah yang menimpa warga sipil tak bersalah.

“Warga yang tinggal di sepanjang LoC menjadi korban tarik-menarik kepentingan politik dan militer India-Pakistan,” kata Anam Zakaria, penulis asal Pakistan yang kini tinggal di Kanada, kepada BBC.

Ia menggambarkan kehidupan warga LoC yang kerap harus mengungsi ke bunker, kehilangan ternak, pekerjaan, hingga rusaknya fasilitas publik seperti rumah, sekolah, dan rumah sakit.

“Ketidakpastian ini menggerus kualitas hidup mereka setiap hari,” imbuhnya.

LoC membentang sepanjang 740 kilometer dari total panjang perbatasan kedua negara yang mencapai lebih dari 3.300 kilometer.

Awalnya, garis ini ditetapkan sebagai Garis Gencatan Senjata pasca-perang India-Pakistan tahun 1949, lalu disahkan ulang melalui Perjanjian Simla tahun 1972.

LoC membelah wilayah Kashmir, yang hingga kini masih menjadi sengketa berkepanjangan.

Wilayah ini dikenal sebagai salah satu perbatasan paling termiliterisasi di dunia.

Ketegangan militer bisa meningkat kapan saja, dan kesepakatan gencatan senjata kerap dilanggar.

“Pelanggaran bisa terjadi dalam berbagai bentuk—mulai dari penembakan jarak dekat hingga operasi militer besar-besaran,” ujar Happymon Jacob, pakar hubungan internasional dari Universitas Jawaharlal Nehru (JNU), Delhi.

Menurutnya, LoC adalah contoh nyata dari perbatasan yang dibentuk melalui kekerasan, tanpa mempertimbangkan nasib masyarakat Kashmir yang hidup di tengah konflik.

Jacob juga menyoroti kurangnya perhatian kebijakan dan riset terhadap penggunaan senjata berat seperti mortir dan artileri di wilayah LoC, meskipun India dan Pakistan adalah dua negara bersenjata nuklir.

Situasi ini, menurut para ahli, bukan kasus tunggal di dunia. Profesor Sumantra Bose dari London School of Economics menyamakan LoC dengan “Garis Hijau” di Timur Tengah—perbatasan antara Israel dan Tepi Barat—yang juga menyimpan ketegangan dan konflik berkepanjangan.

Sementara itu, Surya Valliappan Krishna dari lembaga riset Carnegie India menilai eskalasi terbaru ini signifikan, karena terjadi setelah empat tahun relatif tenang sejak diperbaruinya kesepakatan gencatan senjata pada Februari 2021.

Related Posts

Sang predator di lini depan, Rafael de Sa Rodrigues atau Rafinha, resmi dipertahankan PSIM Jogja. (sumber : psimjogja.id)

Rafinha Tetap Bersama PSIM Jogja, Siap Teror Pertahanan Lawan di Liga 1 2025/26

June 13, 2025
pesawat tempur KAAN

Indonesia Siap Operasikan 48 Jet Tempur Generasi 5 KAAN, Ini Kecanggihannya!

June 13, 2025
Trans Jogja

Trans Jogja Mengaspal di Wonosari, Langkah Nyata Bangun Konektivitas Wilayah Selatan DIY

June 13, 2025
Bupati Sleman Harda Kiswaya ikut duduk bersama warga dalam kegiatan Jagongan Kalurahan.

Bupati Sleman Jagongan Bareng Warga, Dukung Pengembangan Potensi Desa

June 13, 2025
Yogyakarta Bebas COVID-19 Selama Tiga Pekan, Dinkes Tetap Siaga Hadapi Potensi Lonjakan

Yogyakarta Bebas COVID-19 Selama Tiga Pekan, Dinkes Tetap Siaga Hadapi Potensi Lonjakan

June 13, 2025
ilustrasi korpri

Dosen UGM Sebut Usulan Memperpanjang Usia Pensiun ASN Hambat Regenerasi Birokrasi

June 13, 2025
Next Post
Bupati Harda Kiswaya meninjau kondisi SD Negeri Kledokan usai peristiwa ambruknya atap ruang kelas 6 yang terjadi pada Minggu (4/5) dini hari lalu. (dok.prokopim Sleman)

Ruang Kelas SD Negeri Kledokan Ambruk, Pemkab Sleman Siap Renovasi Mulai Akhir Mei

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

TERPOPULER

Para ojol dari berbagai aplikasi menggelar aksi di kawasan Titik Nol Kilometer bertajuk Kebangkitan Transportasi Online, Selasa (20/5/2025).

Aksi Ojol Turun ke Jalan Direspons, Sekda DIY Sambut Aspirasi Soal Regulasi dan Kesejahteraan

May 21, 2025
Ilustrasi SMP di Sleman

8 SMP Terbaik di Sleman yang Bisa Jadi Pilihan

June 4, 2025
poster penolakan iklan minuman keras yang diproduksi cap orang tua bermerek Kaliurang

Warga Lereng Merapi Protes, Tolak Nama “Kaliurang” Jadi Cap Miras

April 21, 2025
Polresta Sleman menetapkan Christiano Pengarapenta penabrak mahasiswa UGM Argo sebagai tersangka dan terancam hukuman 6 tahun penjara

Penabrak Argo Ditetapkan Sebagai Tersangka, Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara

May 28, 2025
Polresta Sleman menggelar konferensi pers sekaligus merilis sosok Christiano pengemudi BMW yang tewaskan mahasiswa UGM Argo di Jalan Palagan, Sleman, Rabu (28/5/2025).

Kejanggalan Tewasnya Mahasiswa UGM Usai Ditabrak BMW, Polisi Ungkap Upaya Penggantian Pelat Nomor

May 28, 2025

Subscribe

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
Copyright ©2025 | populi.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • GLOBAL
    • NASIONAL
    • POLITAINMENT
  • SLEMAN
  • BANTUL
  • KOTA YOGYAKARTA
  • KULON PROGO
  • GUNUNGKIDUL
  • JATENG
    • KEDU
    • SOLO RAYA
  • BISNIS
  • UMKM
  • SIKAP
  • PSS SLEMAN
  • URBAN
    • SPORT
      • LIGA
    • CENDEKIA
    • KESEHATAN
    • KULTUR
    • LIFESTYLE
    • OTOMOTIF
    • TEKNO

Copyright ©2025. populi.id - All Right Reserved.